Morten Frost: Parupalli Kashyap dan Saina Nehwal Bawa Revolusi Bulu Tangkis di India

Berita Badminton: Legenda bulu tangkis Denmark, Morten Frost, memuji peran dua pemain India yang kini menjadi suami-istri, Parupalli Kashyap dan Saina Nehwal yang telah membawa revolusi olahraga di India dalam satu dekade terakhir.

Frost yang kini berusia 60 tahun, berada di Guwahati, India selama tiga hari untuk menyaksikan Kejuaraan Nasional India 2019 yang baru saja usai.

"Terobosan besar di tunggal putra India adalah Kashyap, yang menunjukkan pada generasi baru bahwa pemain India dapat bersinar di tunggal putra. Dia adalah pemain pertama yang banyak menyita perhatian," kata Frost.

"Saina juga tampil di tunggal putri dan menjadi panutan yang baik. Dia memiliki pengaruh yang besar dalam 10 tahun terakhir bagi bulu tangkis India," ungkapnya.

Frost yang memiliki badan tinggi menjulang namun memiliki suara yang lembut, percaya bahwa Saina yang memenangkan gelar Kejuaraan Nasional India 2019 akhir pekan lalu akan menginspirasi para generasi muda untuk menekuni olahraga bulu tangkis dengan serius.

"Jika Anda melihat turnamen internasional, tunggal putri adalah sektor yang paling kompetitif di dunia dan Anda memiliki dua pemain (Saina dan Sindhu) dalam 10 besar yang berbicara banyak tentang kekuatan Anda. Saya pikir Sameer Verma akan muncul dengan baik, dia saat ini berada di 12 atau 13 dunia yang cukup luar biasa," tambah Frost yang saat ini menjadi konsultan pelatih di Akademi Prakash Padukone.

"Ini adalah kesempatan bagus untuk bekerja dengan para pemain muda. Saya telah mengikuti bulu tangkis India dengan saksama. India telah melakukannya dengan sangat baik dalam beberapa tahun terakhir dan yang paling menonjol adalah di sektor tunggal. Jadi ketika diberi kesempatan oleh teman lama saya Prakash Padukone untuk melatih di sini, saya langsung setuju. Senang dapat membantu generasi baru tumbuh," tegas pemilik gelar empat kali All England itu.

Artikel Tag: morten frost, Parupalli Kashyap, saina nehwal, Sameer Verma