Momen Kunci Kemenangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan Atas Pasangan Korea

Berita Badminton : Itu adalah momen klasik Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan sekali lagi saat mereka bergerak ke dalam satu kemenangan untuk mempertahankan mahkota HSBC BWF World Tour Finals mereka .

Di jalur mereka akan ada pasangan yang berusaha mencapai sejarah, karena Wang Chi Lin dan Lee Yang sedang diperhitungkan untuk gelar HSBC BWF World Tour Super 1000 ketiga mereka dalam beberapa minggu.

Kemenangan Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan di semifinal hari ini adalah melawan Choi Solgyu dan Seo Seung Jae asal Korea Selatan yang belum pernah mereka kalahkan dalam dua pertandingan sebelumnya yang sangat signifikan.

“Akhirnya kami mengalahkan pasangan Korea,” kata Ahsan.

Beberapa minggu yang lalu, di YONEX Thailand Open, Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan harus lolos dari perempat final dengan kebingungan bagaimana melewati Korea.

“Kami punya banyak rencana untuk pertandingan, tapi tidak ada yang berhasil,” senyuman Ahsan usai pertandingan itu.

Hari ini seolah-olah segalanya jatuh pada tempatnya untuk juara bertahan. Kuncinya adalah servis, pengembalian dan tembakan ketiga, yang mengikat Choi dan Seo ke bawah dan mencegah mereka mendapatkan ritme apapun dalam reli.

Hendra yang sangat siap, secara naluriah dalam posisi dan memotong mereka, dan mendapatkan kok untuk melakukan penawarannya di net, Ahsan mendapatkan smashnya dengan baik dan membuat Choi dan Seo gelisah. Itu adalah pekerjaan yang cukup mudah bagi pasangan Indonesia di game kedua.

“Kami mengatakan pada diri sendiri bahwa kami harus menikmati permainan. Jika kami menikmati permainan, kami bisa menjalankan strategi kami. Mereka memiliki pertahanan dan dorongan yang baik, hari ini kami bisa menyiapkan serangan terlebih dahulu. Kami lebih baik dalam mengembalikan service. Pertahanan mereka sangat bagus, jadi kami harus mencoba berbagai tembakan menyerang,” kata Ahsan.

Apakah mereka mendekati bentuk permainan terbaiknya?

“Kami menjadi lebih baik dan lebih baik lagi,” tambah Hendra.

Wang dan Lee harus berjuang melawan pasangan Inggris, Ben Lane dan Sean Vendy , yang berada di semifinal besar pertama mereka di World Tour Finals. Pasangan Taiwan menang dalam pertandingan dua game langsung, tetapi hampir semuanya.

"Saya sama sekali tidak memiliki pertandingan yang bagus," kata Wang.

“Mungkin saya terlalu memikirkan trofi. Pikiranku ada di mana-mana dan saya berjuang untuk fokus. Hari ini adalah pertandingan Lee Yang, dia harus banyak berlari untuk melindungi saya. Besok kami memainkan idola kami (Ahsan / Hendra). Mereka memiliki keterampilan yang lebih baik dari kami. Ahsan memiliki seorang putri dan saya ingin memberi selamat kepadanya, tapi kami akan melawan mereka,” tegas Lee.

Artikel Tag: mohammad ahsan, hendra setiawan, BWF World Tour Finals 2020