Malaysia Open 2024: Kunlavut Vitidsarn Tak Khawatir Meski Tanding 120 Menit

Berita Badminton : Dalam pertarungan panas World Tour Super 1000 Malaysia Open 2024, bintang bulu tangkis asal Thailand Kunlavut Vitidsarn nyaris gagal melewati babak pertama kemarin. Saat diwawancarai usai pertandingan, ia mengatakan bahwa tujuan terbesarnya tahun ini adalah Olimpiade Paris 2024 dan sebelumnya itu semua tentang pembelajaran.

Kunlavut memenangkan medali emas di Kejuaraan Dunia tahun lalu dan menjadi juara dunia tunggal putra pertama asal Thailand, menulis halaman baru dalam sejarah.

Kemarin di laga pertama musim baru Ia bertemu dengan pemain andalan Jepang Kenta Nishimoto. Kedua pemain menggelar pertarungan panjang secara maraton selama 1 jam 42 menit. Namun akhirnya Kunlavut menang 21-14, 21-23 dan 21-15, meraih kemenangan yang diperjuangkan dengan susah payah.

Setelah nyaris gagal melaju ke 16 besar, Kunlavut juga berbicara tentang mentalitas permainannya setelah pertandingan, "Jika Anda tidak bisa menang, tidak masalah, berlatihlah lebih keras. Tujuan utama saya tahun ini adalah Olimpiade Paris. Setiap pertandingan sebelum itu semuanya seperti belajar di ruang kelas.”

Kunlavut Vitidsarn selanjutnya akan menghadapi pemain kidal Taiwan Lin Junyi, peringkat 21 dunia saat ini, untuk memperebutkan 8 tiket teratas di tunggal putra.

Sementara itu pemain peringkat 3 dunia asal China, Li Shifeng mengalahkan pemain Taiwan Li Jiahao dengan cara yang mendebarkan dengan skor 23-21, 15-21 dan 21-18, dan memenangkan tiket 16 besar Malaysia Open 2024.

Li Shifeng juga mengungkapkan kegembiraannya setelah pertandingan dan sangat memuji penampilan dari Li Jiahao. Ini adalah pertama kalinya kedua pemain melawan satu sama lain.

Li Shifeng berkata langsung: "Ada banyak aspek dari taktik permainannya yang saya kagumi. Dia menggunakan banyak tembakan untuk memblokir serangan terus menerus saya. Dia memberikan banyak tekanan pada saya."

Artikel Tag: Kunlavut Vitidsarn, Li Shifeng, Malaysia Open 2024