Indonesia Open 2023: Apriyani/Fadia Belajar Pengalaman Dari Yuki/Hirota

Berita Badminton : Satu-satunya wakil ganda putri Merah Putih yang masih tersisa, Apriyani Rahayu / Siti Fadia Silva Ramadhanti gagal mengatasi perlawanan mantan pasangan peringkat 1 dunia asal Jepang, Yuki Fukushima / Sayaka Hirota di babak perempat final turnamen kandang Indonesia Open 2023.

Menurut Apriyani, mereka gagal mengeluarkan kemampuan terbaik melawan Fukushima/Hirota meskipun didukung para rinbuan suporter tuan rumah yang memadai Gelora Istora Senayan Jakarta.

Yuki Fukushima/Sayaka Hirota"Bersyukur kami bisa menyelesaikan pertandingan tanpa cedera kendati hasilnya tidak maksimal. Kami menilai lawan hari ini lebih punya banyak pengalaman. Kami kesulitan untuk mendapatkan poin demi poin di laga ini. Harus lebih konsisten dan lebih fokus lagi ke depannya," jelas Fadia melalui siaran pers Humas PP PBSI.

Kegagalan di kandang sendiri tentunya menjadi cambuk bagi Apriyani/Fadia untuk segera bangkit di turnamen selanjutnya mengingat kualifikasi Olimpiade Paris 2024 sudah dimulai dan setiap poin yang diperebutkan akan sangat penting bagi mereka.

"Terlepas dari hasil di sini, kami akan saling menguatkan lagi satu sama lain. Kami harus menjadi seorang pemenang yang punya mental bertanding sangat baik," kata Apri.

"Kami akan berproses membenahi beberapa faktor mulai dari teknik di dalam serta di luar lapangan," demikian Apri.

Ganda putri sejatinya mengirim tiga wakil. Selain, Apriyani/Fadia, ada pasangan Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto dan juga Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi. Namu sayang keduanya hanya sanggup masing-masing melaju hingga babak pertama dan kedua.

Turnamen terdekat setelah Indonesia Open adalah Taiwan Open World Tour Super 300 pada 20 hingga 25 Juni mendatang di Tian-Mu Arena, Taipei Taiwan.

Artikel Tag: apriyani rahayu, Siti Fadia Silva Ramadhanti, Yuki Fukushima, Sayaka Hirota, Indonesia Open 2023