Gelar Gregoria Mariska Jadi Modal Berharga Menatap Turnamen Kedepan

Berita Badminton : Ada secercah harapan di sektor tunggal putri setelah keberhasilan Gregoria Mariska Tunjung menjadi juara di turnamen Orleans Masters World Tour Super 300 pada pekan lalu di Prancis.

Menurut Wakil Sekretaris Jenderal PP PBSI Edi Sukarno, keberhasilan Gregoria Mariska meraih gelar World Tour untuk pertama kalinya akan menjadi dorongan para pemain lainnya untuk bisa menyamai bahkan melebihi prestasi yang telah dirorehkan oleh pemain kelahiran Wonogiri itu.

"Kita juga harus berbangga karena akhirnya tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung sukses meraih juara World Tour pertamanya di Spain Masters 2023. Ini merupakan modal penting sektor tunggal putri dalam mengarungi turnamen-turnamen penting ke depan," kata Edi, dalam siaran pers Humas PP PBSI, Rabu (12/4) malam WIB.

"Kami juga hampir selalu menempatkan wakil di babak-babak akhir di setiap turnamen yang diikuti," tambahnya.

Titel di Orleans Masters menjadi yang pertama diraih oleh Gregoria sejak Finnish Open 2018 lalu. Gelar besar yang diraih oleh pemain berusia 23 tahuh itu tentu saja adalah medali emas Kejuaraan Dunia Junior 2017 lalu yang berlangsung di GOR Among Rogo Yogyakarta.

Tugas besar para pemain Pelatnas adalah Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2023 pada SEA Games 2023 yang diadakan di Dubai Exhibition Centre di Dubai, Uni Emirat Arab pada 25 hingga 30 April, SEA Games 2023 di Phnom Penh, Kamboja pada 5 hingga 17 Mei serta Kejuaraan Piala Sudirman 2023 di Suzhou, China pada 14 hingga 21 Mei mendatang.

Artikel Tag: Gregoria Mariska Tunjung, PBSI, Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2023