Fukushima/Hirota Sudah Antisipasi Pertahanan Greysia/Apriyani

Berita Badminton: Unggulan teratas sektor ganda putri asal Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, suskes melaju ke final Japan Open 2018 dengan menyingkirkan wakil Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Meskipun menang dua game langsung, namun Fukushima/Hirota merasa bahwa kemenangan mereka tak diraih dengan mudah dan harus melalui serangkaian reli-reli panjang.

Durasi 69 menit dalam dua game sudah menggaambarkan betapa ketatnya pertandingan kedua pasangan tersebut dengan lebih banyak melakukan reli poin yang tentunya sangat menguras fisik maupun mental.

Fukushima mengakui bahwa mereka sudah mengantisipasi sedari menit awal untuk tetap fokus meladeni pertahanan kuat Greysia/Apriyani.

"Kami tahu kalau Greysia/Apriyani pertahanannya kuat, jadi kami terus fokus untuk tidak membuat kesalahan. Pokoknya pukul saja jangan sampai bikin salah. Kalau bikin salah, kami akan kalah," kata Fukushima.

Fukushima juga menambahkan bahwa bermain di kandang sendiri dan didukung oleh mayoritas para penonton tuan rumah membuat mereka kian percaya diri untuk memberikan penampilan terbaik.

"Kami memang berusaha bagaimana caranya tadi kami harus memenangkan pertandingan. Apalagi kami main dengan didukung publik sendiri. Walaupun tadi ternyata ada juga supporter Indonesia yang mendukung Greysia/Apriyani," tambah Fukushima.

Fukushima/Hirota mempunyai kesempatan besar untuk mengakhiri puasa gelar musim ini dengan menghadapi juara Asian Games 2018 asal China yang juga unggulan ketiga, pasangan Chen Qingchen/Jia Yifan.

Fukushima/Hirota juga mempunyai kesempatan besar untuk membalas kekalahan mereka atas Chen/Jia di final Kejuaraan Dunia 2017 lalu.

Selain Fukushima/Hirota yang lolos ke final, tuan rumah Jepang juga berpeluang untuk meraih gelar dari sektor tunggal putra atas juara dunia 2018, Kento Momota serta tunggal putri atas juara dunia 2017, Nozomi Okuhara yang sama-sama melaju ke partai puncak Japan Open 2018.

Artikel Tag: Yuki Fukushima, Sayaka Hirota, Greysia Polii, apriyani rahayu, Japan Open 2018