An Se Young Tak Percaya Bisa Menangi All England

Berita Badminton : Jadi, 27 tahun sejak Korea Selatan terakhir kali memiliki juara tunggal putri di All England , An Se Young meniru prestasi pendahulunya yang termasyhur, Bang Soo Hyun.

Gelar ketiga pemain berusia 21 tahun dari final kelima berturut-turut tahun ini diraih dengan mengalahkan juara Olimpiade Tokyo asal China, Chen Yu Fei dalam sebuah kontes antara dua pemain bertahan paling stabil di dunia, An Se Young menunjukkan keunggulan dengan menambahkan repertoar serangannya, menyuntikkan kecepatan pada saat yang tepat untuk mendapatkan perubahan penting dalam momentum.

Chen membuat pemulihan yang sensasional dari 13-17 menjadi 17 sama pada set ketiga dan kemudian menyelamatkan dua match point, sebelum smash An Se Young menjadikannya satu-satunya pemenang tunggal putri Korea keempat dari kejuaraan.

Yang paling mengesankan adalah tidak adanya penurunan intensitas fisik, meski telah menghabiskan waktu 82 menit di lapangan pada Sabtu malam dalam sebuah thriller menegangkan melawan Tai Tzu Ying .

An mengatakan dia mengejutkan dirinya sendiri mengingat kondisi fisiknya selama final.

“Saya kaget hari ini, karena saya merasa badan saya berat. Tapi kemudian saya pikir saya harus bertahan saat ini dan memanfaatkan kesempatan itu. Hari ini saya ingin bersenang-senang dan bermain dengan percaya diri. Saya masih tidak percaya apa yang terjadi. Itu membuatku merinding," kata An seusai laga. 

Chen Yu Fei adalah pecundang yang ramah, mengakui bahwa dia telah kalah. Pada saat-saat penting, juara Olimpiade tidak konsisten seperti biasanya, mengurangi tekanan pada lawannya dengan tembakan yang tidak tepat.

“An bermain sangat baik, dia sangat tenang di lapangan. Sepanjang pertandingan saya lebih banyak tertinggal daripada memimpin, dan itu memberi saya tekanan. Tapi sepanjang minggu ini, saya tampil cukup baik,” kata Chen.

“Dua poin itu pada akhirnya, saya gugup dan terburu-buru. Lawan saya meningkatkan kecepatan. Melihat kembali kedua poin itu, saya merasa seharusnya saya tenang. Dia sangat stabil di lapangan, tidak membuat kesalahan, dia memiliki ritme yang sangat bagus dan sangat sulit untuk mencetak skor,” Ia menjelaskan. 

Artikel Tag: An Se Young, Chen Yufei, All England 2023