Ambisi Kento Momota Menangi Piala Thomas Kedua Bersama Jepang
Berita Badminton : Pebulutangkis tunggal putra asal Jepang, Kento Momota tampak bugar dan ramah seperti biasanya ketika ia muncul untuk latihan di Hi-Tech Sports Center Gymnasium.
Masih menjadi favorit penonton, juara dunia dua kali ini melakukan yang terbaik untuk final Piala Thomas di Chengdu, mulai hari ini. Setelah itu, dia akan mengucapkan selamat tinggal pada karir rollercoasternya selama satu dekade.
Dia ingin mencapai prestasi terbaik dengan merebut gelar Final Piala Thomas bersama Jepang lagi. Momota memainkan peran utama yang penting dalam kemenangan bersejarah timnya di turnamen tahun 2014 di New Delhi ketika dia baru berusia 19 tahun.
Sepuluh tahun kemudian, Kento Momota masih bisa memberikan pengaruh tetapi sebagai pemain tunggal ketiga untuk timnya.
Pemain berusia 29 tahun itu gagal mendapatkan kembali performa terbaiknya menyusul kecelakaan mobil serius pada tahun 2020 yang menyebabkan cedera mata dan wajah.
Dia turun ke peringkat 52 dunia di belakang rekan setimnya Kodai Naraoka (No. 5), Kenta Nishimoto (No. 11) dan Koki Watanabe (No. 22) tetapi masih bertekad untuk membuat perbedaan bagi tim jika diberi kesempatan.
“Saya ingin meraih gelar juara di sini pada turnamen bulu tangkis internasional terakhir saya,” kata Momota usai sesi latihan kemarin.
“Tunggal ketiga adalah posisi yang sangat penting karena nasib tim ada di tangan saya. Saya hanya ingin bermain sebaik mungkin dan berusaha mendapatkan hasil terbaik yang saya bisa untuk tim.”
Pasangan ganda di tim tersebut adalah juara dunia 2021 Takuro Hoki-Yugo Kobayashi, Akira Koga-Taichi Saito, dan Kenya Mitsuhashi-Hiroki Okamura.
Jepang ditempatkan di grup yang sama dengan Taiwan, Jerman, dan Republik Ceko dan seharusnya tidak memiliki masalah untuk lolos ke delapan besar.
Mereka akan membuka kampanye mereka melawan tim Thomas Ceko besok.
Artikel Tag: kento momota, jepang, Piala Thomas 2024
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/ambisi-kento-momota-menangi-piala-thomas-kedua-bersama-jepang
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini