Toni Kroos Angkat Suara tentang Rencana Pensiunnya

Berita Liga Spanyol: Real Madrid berpeluang menjadikan musim ini sebagai musim yang bersejarah dengan mengangkat gelar Liga Champions UEFA yang ke-15. Toni Kroos bicara tentang rencana pensiunnya.

Namun bahkan jika Madrid mendapatkan trofi tersebut, akhir musim akan meninggalkan perasaan pahit karena Toni Kroos akan meninggalkan klub. Gelandang asal Jerman ini diminta untuk terus bermain di Ibukota Spanyol selama satu musim lagi karena kualitas abadinya belum memudar, namun

Kroos tetap teguh pada keputusannya. Kini, mengingat kepergiannya dari klub yang telah memainkan 464 pertandingan bersamanya, Kroos terbuka tentang bagaimana keputusan itu diambil dan proses pemikirannya.

“Saya sedih saat ini. Sesuatu yang mendefinisikan saya, yang memberikan begitu banyak kesenangan dan memberi saya begitu banyak kenangan positif akan segera berakhir,” aku Kroos dalam podcastnya.

Namun, ia mengklaim ada sedikit hikmah mengenai berita yang dipublikasikan, karena tidak ada lagi tekanan padanya untuk terus-menerus menjawab pertanyaan tentang masa depannya dan hanya fokus untuk menyelesaikan karirnya dengan cara terbaik.

“Saya senang beritanya keluar. Ini melegakan karena banyak orang yang berspekulasi dan saya tidak merasa ingin selalu menjawab pertanyaan tentang masa depan saya,” klaim Kroos.

Gelandang veteran ini menambahkan bahwa pensiun bukanlah keputusan yang jelas karena emosinya sering berfluktuasi. “Pensiun bukanlah keputusan 100-0. Perasaannya berayun ke arah lain, pada hari-hari terakhir mungkin keputusannya 80-20 atau 70-30. Dan 30% itulah yang membuat Anda merasakan sesuatu,” ujarnya.

Lebih lanjut, Kroos mengungkapkan bahwa ia pertama-tama menyampaikan kabar pensiunnya kepada Ancelotti, kemudian menyampaikan keputusannya kepada rekan satu timnya. “Saya memberi tahu Carlo [Ancelotti] terlebih dahulu bahwa saya akan pensiun. Lalu klub, lalu Luka [Modric], Fede [Valverde], Lucas [Vazquez].”

Artikel Tag: Toni Kroos, Real Madrid, Pensiun