Suzuki Bertekad Bentuk Tim Satelit di MotoGP 2022
Alex Rins, Suzuki Ecstar MotoGP 2019.
Berita MotoGP: Manajer Suzuki Ecstar, Davide Brivio, mengungkapkan tekadnya untuk meiliki tim satelit di musim 2022 nanti. Meskipun sebelumnya, rencana ini sempat terbengkalai selama beberapa tahun sebelumnya.
Suzuki menjadi sebagian dari tim MotoGP yang tidak memiliki tim satelit, selain Aprilia. Akan tetapi, skuat asal Hamamatsu ini diketahui telah berusaha untuk mengembangkan proyek tersebut secepatnya.
Sebab, Suzuki saat ini sudah tidak sabar untuk bersaing ke arah perebutan gelar jaura dunia MotoGP, yang selama ini terus didominasi oleh Yamaha dan Honda.
Manajer tim Suzuki, Davide Brivio, menceritakan tentang rencana pembentukan tim satelitnya.
"Gagasan terbaru kami adalah untuk memulai pada tahun 2022 mendatang, bersama dengan ikatan kontrak baru dengan Dorna pada tahun 2026. Itu adalah waktu yang tepat untuk memulai proyek ini. Kami mungkin akan memutuskan itu dalam waktu lebih 12 bulan," ungkap Brivio seperti dilansir dari Tuttomotoriweb.
Suzuki saat ini hanya mempunyai dua pebalap yaitu Alex Rins dan Joan Mir. Serta satu pebalap penguji yakni Sylvain Guntoli.
Brivio lantas mengungkapkan niat untuk memiliki tambahan dua pebalap lagi.
"Ini adalah proyek yang sangat dekat dengan hati saya karena kami membutuhkan dua motor lagi dalam balapan untuk mempercepat pengembangan dan mendapat informasi lebih lanjut. Karena sangat sulit bagi kami untuk bekerja hanya dengan dua motor saja," imbuhnya.
"Pikirkan saja, ketika hujan turun pada akhir pekan saat balapan. Jika Anda memiliki empat motor, Anda dapat mencoba lebih banyak solusi ban dan lebih banyak mendapatkan parameter, jadi kami membutuhkannya," pungkas mantan manajer Valentino Rossi tersebut.