Kanal

Regulasi Baru MotoGP 2027, Marc Marquez Diminta Siap-Siap Cabut dari Ducati

Penulis: Abdi Ardiansyah
06 Des 2025, 15:30 WIB

Marc Marquez

Berita MotoGP: Meski baru mengantar Ducati meraih gelar dunia MotoGP 2025, Marc Marquez justru disarankan untuk tidak bertahan terlalu lama. Regulasi besar MotoGP 2027 disebut menjadi penentu apakah ia harus tetap di Ducati atau hengkang di 2028.

Marc Marquez memang kembali berada di puncak kejayaan setelah merebut gelar juara dunia ketujuhnya bersama Ducati Lenovo pada MotoGP 2025. Namun masa depannya di Borgo Panigale justru diramalkan tidak akan panjang. Marquez disebut harus memikirkan keputusan egois demi masa depan kariernya setelah regulasi besar MotoGP 2027 diberlakukan.

Marquez mulai bersama Ducati sejak bergabung dengan Gresini Racing pada 2024 dan memenangkan tiga balapan. Performa itu mengantarnya ke tim pabrikan pada 2025, yang langsung berbuah gelar dunia. Saat ini kontraknya hanya berlaku hingga akhir musim 2026.

Melihat situasi tersebut, sejumlah analis menyarankan Marquez menandatangani kontrak jangka pendek, maksimal hanya sampai 2027. Alasannya cukup jelas yakni 2027 adalah titik krusial ketika MotoGP beralih dari mesin 1000cc ke 850cc, dengan semua pabrikan memakai konfigurasi V4 yang seragam.

Perubahan drastis ini akan membuat seluruh tim “start dari nol”. Ducati bisa saja tetap dominan, tetapi tidak ada jaminan. Jika motor mereka melempem di 2027, Marquez harus memiliki opsi untuk hengkang di MotoGP 2028.

Dalam sebuah acara Estrella Galicia, Marquez sendiri mengakui pentingnya tahun tersebut. Ketika ditanya soal kemungkinan kembali ke Honda, ia tidak menutup opsi tersebut. Namun, ia juga menegaskan bahwa keputusan masa depannya akan ia ambil dengan insting pribadi.

“Saya berada di momen yang luar biasa, saya kembali ke puncak, dan ini saatnya mengambil keputusan yang tepat. Bersikap egois, memikirkan diri sendiri. Pada 2027, tidak ada yang bisa menjamin motor terbaik. Anda harus percaya insting. Tahun itu semuanya terbuka,” ujar Marquez dikutip dari Crash.

Saat ini Ducati memang masih motor tercepat di grid, tetapi rival seperti Aprilia dan KTM semakin mampu menandingi. Honda pun tidak bisa diabaikan, apalagi HRC memiliki sumber daya besar untuk membangun RC213V versi regulasi baru.

Menurut laporan MotoGPnews, Marquez yang akan berusia 34 tahun pada 2027 disarankan meneken kontrak satu tahun saja. Kontrak panjang dua tahun atau lebih justru berbahaya, karena regulasi Dorna melarang pembalap memutus kontrak di tengah jalan. Dengan durasi pendek, Marquez cukup fleksibel menilai apakah Ducati tetap kompetitif di bawah regulasi baru.

Jika Ducati masih memimpin di 2027, Marc Marquez tinggal memperpanjang kontraknya. Namun bila performanya menurun, ia punya kesempatan pindah ke Aprilia, KTM, atau bahkan kembali ke Honda, jika HRC mampu menawarkan motor juara.

Rumor saat ini menyebutkan bahwa negosiasi kontrak lanjutan sudah mulai bergerak. Marquez dikabarkan meminta kenaikan gaji besar berkat performa 2025, sementara Ducati juga harus mempertimbangkan masa depan tandemnya dengan Francesco Bagnaia.

Artikel Tag: Marc Marquez, MotoGP 2027, Ducati

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru