Kanal

Jika Gagal Bersinar di 2026, Alex Rins Siap Cabut dari MotoGP ke WSBK?

Penulis: Abdi Ardiansyah
12 Des 2025, 23:15 WIB

Alex Rins

Berita MotoGP: Alex Rins memasuki musim 2026 dengan tekanan besar. Dua tahun penuh kesulitan di Yamaha membuat posisinya di MotoGP semakin terancam. Jika proyek Yamaha M1 V4 gagal mengangkat performanya, Rins mulai mempertimbangkan opsi serius, hengkang ke WSBK.

Alex Rins mengakui bahwa musim 2026 bisa menjadi tahun paling menentukan dalam kariernya di MotoGP. Setelah dua musim berat bersama Yamaha, pebalap asal Catalunya itu kini berada di persimpangan jalan. Jika upayanya bangkit bersama M1 generasi baru bermesin V4 tidak berjalan sesuai harapan, pintu menuju World Superbike (WSBK) terbuka lebar sebagai alternatif.

Rins yang baru merayakan ulang tahun ke-30 pada 8 Desember lalu, bergabung dengan tim pabrikan Monster Energy Yamaha pada 2024 setelah satu musim membela LCR Honda. Kala itu ia hanya mengumpulkan 31 poin, namun Yamaha tetap memberikan kontrak dua tahun sebagai bentuk kepercayaan terhadap pengalaman dan teknis balapnya.

Musim 2025 sedikit menunjukkan peningkatan, tetapi masih jauh dari kata memuaskan. Dengan total 68 poin dan posisi ke-19 di klasemen akhir, performa Rins masih belum cukup untuk menempatkannya sebagai ujung tombak Yamaha. Ia hanya sekali meraih poin di sprint (P8 di Le Mans) dan tiga kali finis di 10 besar pada balapan utama, hasil terbaiknya P7 di Phillip Island.

Di sisi lain, hanya Fabio Quartararo yang sesekali mampu menjinakkan M1 dan memberi secercah harapan. Selebihnya Yamaha harus menghadapi kenyataan bahwa proyek M1 mereka belum kompetitif.

Oleh karena itu, harapan besar kini ditumpukan pada M1 V4 yang akan menjadi mesin baru mereka mulai 2026, sebuah perubahan radikal setelah puluhan tahun memakai konfigurasi inline-4.

Yamaha juga masih menikmati keistimewaan konsesi Kategori D, memungkinkan mereka melakukan pengembangan lebih bebas sepanjang musim. Namun, semua itu tetap bergantung pada kemampuan mereka menyulap motor baru menjadi paket yang kompetitif.

Bagi Rins, ini adalah kesempatan terakhir. Ia sadar bahwa 2026 bisa menentukan apakah ia masih layak dipertahankan di MotoGP atau tidak. Jika performanya kembali melempem, ia tidak menutup peluang untuk mencari tantangan baru di WSBK, ajang yang kini makin menarik bagi banyak eks-pebalap MotoGP.

“Semuanya akan bergantung pada performa motor dan performa saya sendiri,” demikian sumber dekat Yamaha menyebutkan. “Kalau tidak mampu kompetitif, perubahan besar bisa saja terjadi.”

Pada akhirnya, 2026 bukan hanya musim baru bagi Yamaha, tetapi juga babak hidup atau mati untuk karier Alex Rins di MotoGP.

Artikel Tag: Alex Rins, Yamaha V4, MotoGP 2026, wsbk

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru