Mantan Presiden Real Madrid Puji Tindakan Pemain Juventus Soal Pemangkasan Gaji
Para pemain Juventus tidak menerima gaji lengkap selama krisis corona (Image: Getty)
Berita Liga Italia: Mantan Presiden Real Madrid, Ramon Calderon, memuji tindakan para pemain Juventus, yang menurutnya penuh tanggung jawab, karena bersedia menerima potongan gaji signifikan.
Juventus mencapai kesepakatan dengan para pemain dari skuat utama untuk memangkas gaji yang siginifikan hingga 90 juta euro demi menjaga keadaan finansial klub selama minim pemasukan karena pandemi virus corona.
Keputusan yang diinisiasi oleh kapten Giorgio Chiellini tersebut telah mendapatkan pujian dari Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC), Gabriele Gravina, dan kini dari eks Presiden Real Madrid, Ramon Calderon.
"Dengan keputusan ini, para pemain menunjukkan bahwa mereka menyadari keseriusan situasi ekonomi yang dialami oleh klub mereka selama beberapa bulan ke depan karena minimnya pendapatan," kata Calderon ketika diwawancarai oleh TuttoJuve.
"Itu nampak bagi saya bahwa mereka bertindak dengan rasa tanggung jawab yang luar biasa dan dengan kesensitifan dari mereka yang hidup dalam masa sulit dan untuk negara tempat mereka hidup."
Gravina menyebut bahwa tindakan Juventus patut dicontoh oleh klub-klub top lainnya, dan Calderon mengamini pernyataan tersebut.
"Semua klub harus beradaptasi dengan situasi luar biasa saat ini, oleh karena itu, memaksa mereka untuk mengubah rencana dan perkiraan ekonomi mereka.
"Dunia sepak bola pun termasuk. Tanpa melupakan dunia akan mengalami kesulitan karena tidak mampu menyelenggarakan pertandingan sepak bola dengan kondisi normal lagi dalam beberapa bulan ke depan.
"Situasi ini menjadi sangat serius, kami akan mencoba untuk meraih semua konsekuensi yang mengikutinya, dan saya yakin bahwa klub-klub Spanyol sudah mengetahui hal ini."
Di Spanyol, Barcelona sudah mencapai kesepakatan dengan para pemainnya untuk memangkas upah hingga 70 persen, namun Real Madrid masih memiliki kekuatan finansial yang cukup untuk mendanai gaji para pegawainya, termasuk pemain, secara penuh selama krisis.
Artikel Tag: Juventus, Virus Corona, Ramon Calderon