Hasil NBA: New Orleans Pelicans Tumbangkan Detroit Pistons 114-101

Zion Williamson mencetak 36 poin dan memimpin New Orleans Pelicans meraih kemenangan 114-101 atas tuan rumah Detroit Pistons yang kekurangan pemain pada hari Minggu (24/3).

Williamson menembakkan 13 dari 14 tembakan dari lantai dan 10 dari 14 dari garis lemparan bebas dalam 36 menit. Dia menambahkan tujuh rebound dan enam assist dan menerima tepuk tangan dari para penonton di Little Caesars Arena ketika dia meninggalkan pertandingan dengan 1:20 tersisa.

"Dia mendapatkannya sekitar pertengahan kuarter pertama, dan kami hanya akan mengikutinya," kata pelatih New Orleans Pelicans, Willie Green. "Itulah mengapa saya tidak menariknya keluar sampai kuarter kedua."

Williamson menjadi pemain ketiga dalam 20 tahun terakhir yang mencetak 35 poin tanpa melakukan lemparan 3 angka dan dengan kurang dari 15 kali percobaan lemparan. Dwyane Wade melakukannya pada tahun 2005 dan 2006, dan Dwight Howard meraihnya pada tahun 2013.

"Saya tahu rekan-rekan setim dan pelatih saya mempercayai saya," kata Williamson, yang mencetak empat poin saat melawan Miami pada hari Jumat. "Saya tidak tersandung pada pertandingan itu. Memasuki pertandingan ini, saya hanya ingin meraih kemenangan dan itulah yang kami lakukan."

CJ McCollum mencetak 23 poin untuk New Orleans Pelicans (44-27), yang telah memenangkan lima dari enam pertandingan.

Detroit Pistons bermain tanpa empat dari lima pemain starter mereka. Cade Cunningham (lutut), Jalen Duren (punggung), Isaiah Stewart (hamstring) dan Ausar Thompson (sakit) absen dalam pertandingan, dan pemain cadangan Simone Fontecchio (jari kaki) juga absen. Jaden Ivey adalah satu-satunya pemain yang mencetak lebih dari 500 poin musim ini.

Chimezu Metu dan Malachi Flynn masing-masing mencetak 17 poin untuk Detroit Pistons (12-59), yang menelan kekalahan keenam beruntun. Ivey menambahkan 16 poin dan Buddy Boeheim mencetak 13 poin yang merupakan rekor tertinggi dalam karirnya. Pistons membutuhkan empat kemenangan dalam 11 pertandingan terakhir mereka untuk menghindari rekor 66 kekalahan.

"Para pemain kami percaya bahwa mereka dapat bermain dengan Pelicans," kata pelatih Detroit Pistons, Monty Williams. "Mereka pergi ke sana dan memberi kami kesempatan untuk bersaing. Zion hanya menjadi beban ketika dia bermain di bawah."

New Orleans Pelicans memimpin 57-41 setelah dua periode dan melakukan cukup banyak hal untuk mencegah Pistons melakukan reli yang signifikan di babak kedua.

Serangan tambal sulam Pistons mengalami kesulitan untuk mencetak angka. Pada kuarter pertama, Detroit menembakkan 21.1% (4 dari 19) dari lantai, termasuk 0 dari 10 dari jarak 3 poin, dalam perjalanan menuju 10 poin terendah musim ini. New Orleans berhasil mencetak lebih banyak poin dari turnover (11) dan memimpin dengan 19 poin menuju kuarter kedua.

"Kami baru saja membalikkan keadaan," kata Williams. "Kami memiliki delapan atau sembilan di kuarter pertama. Bola tidak menempel dan kami bermain di tengah kerumunan penonton."

Boeheim menyamai rekor tertinggi dalam karirnya dengan delapan poin di kuarter kedua dan Pistons tertinggal 16 poin saat jeda.

Untuk pertandingan selanjutnya, New Orleans Pelicans (44-27, 20-13 KANDANG) menjamu Oklahoma City Thunder pada hari Selasa (26/3), sementara Detroit Pistons (12-59, 7-31 KANDANG) kedatangan New York Knicks pada hari Senin (25/3).

Artikel Tag: New Orleans Pelicans, Detroit Pistons