Kanal

Akan Ada 4 Kejuaraan Besar Jika Piala Thomas dan Uber Mundur Tahun Depan

Penulis: Yusuf Efendi
15 Sep 2020, 19:00 WIB

Lee Chong Wei/[Foto:SinaSports]

Berita Badminton : Mungkin ada empat turnamen bulu tangkis besar yang belum pernah terjadi sebelumnya pada tahun 2021 mendatang jika Piala Thomas dan Uber digelar tahun depan.

Ini adalah prospek yang bisa menjadi kenyataan karena Federasi Badminton Dunia (BWF) kemungkinan akan menunda kejuaraan Piala Thomas dan Uber, yang dijadwalkan pada 3-11 Oktober di Aarhus, Denmark, hingga tahun depan.

Keputusan, yang diharapkan akan segera dibuat secara resmi, akan melihat kejuaraan mengikuti jadwal yang sudah padat yang terdiri dari Olimpiade Tokyo (24 Juli-2 Agustus), Piala Sudirman di Suzhou, China (23-30 Mei) dan Kejuaraan Dunia di Huelva, Spanyol (29 Nov-5 Des).

Dan itu berarti kalender yang menarik untuk para penggemar bulutangkis, tetapi tidak untuk para pebulutangkis.

Mantan pemain nomor satu dunia, Lee Chong Wei yakin akan sulit bagi pemain untuk tetap fokus.

 "Empat turnamen besar di tahun yang sama terlalu banyak," aku Chong Wei.

“Saya dapat melihat banyak negara mengeluh kepada BWF tentang jadwal yang padat."

“Jika saya masih bermain, saya ingin bermain bagus di empat kejuaraan itu tapi tidak mungkin Anda bisa mempersiapkan diri dan mencapai puncak di semua turname," ungkapnya.

“Jika saya yang memutuskan, Olimpiade akan menjadi prioritas No. 1 saya. Kemudian daftarnya turun ke Piala Thomas diikuti oleh Kejuaraan Dunia dan Piala Sudirman."

“Mengapa saya menempatkan Piala Sudirman sebagai yang terakhir? Ini sederhana karena acara beregu campuran tidak pernah menjadi keahlian kami. Jadi kalau keempat event itu ada di kalender tahun depan, BAM harus mengatur prioritasnya dengan benar," tambah peraih medali perak Olimpiade tiga kali itu.

Pada kejuaraan Piala Thomas dan Uber, Lee Chong Wei menambahkan bahwa akan bijaksana jika BWF menundanya.

“Itu hal yang benar untuk dilakukan karena terlalu berisiko untuk bepergian saat ini,” kata Chong Wei.

Sekretaris BAM Datuk Kenny Goh juga bukan penggemar dari banyak acara besar, tetapi dia memahami kesulitan BWF saat ini.

“Ini tidak ideal tapi saya kira tidak banyak pilihan untuk BWF,” kata Kenny.

“Piala Sudirman berbeda dan mungkin tidak bisa dibatalkan karena rights issue. Ini tidak akan mudah tapi kami akan menunggu informasi lebih lanjut dari BWF," jelasnya.

Artikel Tag: Piala Uber 2020, Piala Thomas 2020, lee chong wei

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru