Sharapova Ungkap Rasa Bangganya Bisa Bangkit Dari Permasalahan Doping

Berita Tenis Dunia : Eks petenis asal Rusia yaitu Maria Sharapova mengaku bangga bisa bangkit dari kasus doping yang pernah dideritanya pada tahun 2016 silam. Menurutnya, bangkit dari masa-masa kelam seperti itu butuh perjuangan keras yang tidak mudah dilakukan.

Selain terkenal karena prestasi dan gaya bermainnya yang hebat di lapangan, Sharapova memang pernah terlibat kasus doping tepatnya pada Australia Open tahun 2016 lalu. Kala itu, Sharapova terbukti menggunakan zat terlarang yakni Meldonium. Akibat tindakan kurang terpujinya itu, Sharapova lantas harus diskors selama dua tahun tidak boleh berkompetisi secara profesional.

Kerugian yang dialami oleh Sharapova tidak berhenti sampai situ saja. Ia juga harus kehilangan beberapa sponsor besar yang menyokong kariernya kala itu. Kerugian finansial dalam angka yang besar juga turut diderita oleh wanita berusia 32 tahun ini. Beruntung, Sharapova bisa bangkit dan kemudian kembali ke lapangan dengan performa yang sama garangnya.

Menanggapi masa-masa kelamnya itu, Sharapova mengaku telah belajar banyak akan apa artinya taat akan peraturan. Ia juga bangga bisa bangkit dari masa-masa sulit yang belum tentu semua atlet bisa melakoninya.

"Itu adalah situasi yang harus saya lalui, dan saya melakukannya dengan cara yang paling jujur dan rendah hati. Dan untuk berada di posisi saya dan menjadi sangat rentan dan untuk mengatakan saya membuat kesalahan ini dan menjalani dua percobaan, terus berlatih seperti yang saya lakukan dan kemudian kembali dan pergi ke lapangan dan bertanding dengan kecintaaan yang sama untuk olahraga (tenis) adalah contoh yang luar biasa. Dan saya bangga akan hal itu,” ucap Sharapova.

Artikel Tag: Tenis, Maria Sharapova, kasus doping