Saya Harus Latih Roger Federer Selanjutnya, Ungkap Martina Hingis

Berita Tenis: Martina Hingis mengakui bahwa ia bertanggung jawab sebagai seorang pelatih untuk menemukan Roger Federer selanjutnya di Swiss. Federer dan Hingis merupakan dua dari tiga petenis Swiss yang pernah memenangkan gelar Grand Slam.

Stan Wawrinka adalah petenis Swiss lainnya yang telah mengantongi gelar Grand Slam. Ia dan Federer saat ini termasuk petenis yang berada di jajaran petenis peringkat 10 besar.

Namun, muncul kekhawatiran di Swiss bahwa masa keemasan tersebut pada akan sampai pada akhirnya. Federer saat ini berusia 36 tahun, dan Wawrinka empat tahun lebih muda daripada Federer. Dan Hingis mewaspadainya karena keduanya tidak akan berada di dunia tenis selamanya.

“Kami begitu dimanjakan,” ungkap Hingis baru-baru ini kepada Blick. “Tetapi masih ada beberapa harapan. Timea Bacsinszky dan Belinda Bencic cukup hebat. Lalu, semuanya terserah saya sebagai pelatih jika sesuatu muncul.”

Roger Federer musim ini memenangkan dua gelar Grand Slam, yakni Australian Open dan Wimbledon, terlepas di usianya yang sekarang ini. Sementara musim ini, perjalanan Wawrinka harus terhalang oleh cedera, tetapi ia diharapkan sudah pulih untuk menuju Melbourne pada Januari mendatang.

Hingis sendiri diajari untuk bermain tenis oleh ibunya sendiri. Dan ia mengatakan bahwa itulah yang akan menjadi fokusnya saat ini.

“Saya melihat diri saya tidak terlalu banyak terlibat dengan media. Saya masih memiliki beberapa komitmen bersama sponsor yang masih dilanjutkan. Lalu, saya memilih untuk berdiri di lapangan dan membantu ibu saya dengan sekolah tenisnya. Oleh karenanya, saya akan melihat perkembangan bakat-bakat muda dari awal. Saya juga mungkin memiliki kapasitas untuk memberikan saran kepada para petenis muda. Dan saya masih memiliki kuda-kuda saya, jadi saya tidak akan bosan,” komentar Hingis mengenai rencananya usai pensiun dari tenis.

Artikel Tag: Tenis, australian open, wimbledon, Martina Hingis, Roger Federer, Stan Wawrinka, timea bacsinszky, Belinda Bencic