Saran Justine Henin Bagi Emma Raducanu Jelang US Open

Berita Tenis: Mantan petenis yang telah dua kali menjuarai US Open, Justine Henin menyarankan Emma Raducanu untuk lebih fokus jelang mengawali usaha mempertahankan gelar Grand Slam di New York.

Petenis berkebangsaan Inggris menorehkan pencapaian bersejarah di US Open musim lalu setelah ia memenangkan gelar Grand Slam pertama dalam kariernya. Ia bahkan tidak kehilangan satu set pun di sepanjang turnamen sampai mengalahkan Leylah Annie Fernandez di final.

Namun sejak kemenangan bersejarah tersebut, petenis peringkat 11 dunia hanya memenangkan kemenangan beruntun di empat turnamen setelah ia kesulitan untuk mewujudkan ekspektasi. Perjalanan tersebut telah menjadi pengalaman belajar bagi petenis yang telah berganti pelatih beberapa kali dan menghadapi sejumlah cedera. Ia juga harus berurusan dengan sejumlah tanggung jawab komersial yang muncul setelah kemenangan bersejarah musim lalu.

Kini, petenis berusia 19 tahun akan berusaha mempertahankan gelar US Open dengan mengetahui bahwa performa tidak meyakinkan di New York musim ini akan membuat peringkatnya merosot drastis.

Salah satu mantan petenis yang mengetahui bagaimana menghadapi tekanan dan ekspektasi adalah mantan petenis peringkat 1 dunia, Henin.

Di sepanjang kariernya mantan petenis berkebangsaan Belgia mengoleksi tujuh gelar Grand Slam dan ia menyatakan bahwa Raducanu harus fokus dengan tugas musim ini dan tidak fokus dengan pencapaian musim lalu.

“Saya pikir sudah waktunya bagi Raducanu untuk tidak memikirkan US Open musim lalu,” ungkap Henin kepada Eurosport.

“Jika kita kembali melihat satu musim lalu, kita tidak bisa mengharapkan itu darinya. Ia melakoni turnamen pertama, lalu ia memenangkan Grand Slam dengan cara yang ia lakukan. Kita menyukainya, final melawan Annie Fernandez. Itu final yang segar. Mereka memainkan permainan yang luar biasa.”

“Saya pikir mereka berdua memperlihatkan banyak emosi kepada kita. Saya benar-benar penasaran tentang apa yang terjadi, lalu apa yang terjadi setelahnya. Kita bisa mengharapkannya dengan cara tertentu.”

“Saya tidak mengenalnya secara pribadi. Jadi, fakta bahwa ia berganti pelatih, ia mengubah banyak hal, semua orang mulai mengkritiknya, tetapi saya tidak ingin menghakiminya.”

“Satu-satunya hal yang bisa saya katakan adalah ia harus fokus dengan permainan jika ia ingin tetap mempertahankan keseimbangan tertentu terkait hal yang terjadi padanya dan setelah memenangkan Grand Slam, tentu akan ada banyak perhatian, ajakan, agen, dan mungkin uang serta banyak hal lain.”

“Kita tahu tidak mudah mengatasinya dengan usia masih semuda itu dan tanpa pengalaman. Tetapi anda bisa membangun, membangun, membangun, karena anda sangat handal, sangat muda, lalu anda mulai memenangkan Grand Slam lebih awal.”

“Hal yang terjadi padanya dalam beberapa bulan terakhir cukup normal. Saya pikir ia juga akan lega begitu US Open ini telah ia lalui. Bagaimana ia mengatasinya, kita akan lihat. Kita mengetahui itu tidak akan mudah. Tetapi saya pikir olahraga ini penuh kejutan. Kita akan melihat petenis seperti apa dirinya. Kita tidak bisa mengatakan setelah US Open musim lalu petenis seperti apa dirinya. Itu hal yang segar, indah untuk dilihat. Tetapi kita harus lebih banyak melihat. Dan kita tidak bisa menghakiminya saat ini. Kita akan melakukannya nanti.”

Artikel Tag: Tenis, US Open, Emma Raducanu