Reaksi Alexander Zverev Usai Rasakan Keganasan Dua Bintang Tenis Ini

Berita Tenis: Salah satu kisah besar pada musim 2023 adalah rivalitas antara Novak Djokovic dan Carlos Alcaraz. Alexander Zverev sudah merasakan performa luar biasa dari kedua bintang tenis di musim hard-court paruh kedua musim 2023.

Setelah kalah dengan dua set langsung dari Djokovic di Cincinnati bulan lalu, petenis berkebangsaan Jerman kembali kalah dengan tiga set langsung dari Alcaraz, sehingga perjalanannya di US Open musim 2023 berakhir di perempatfinal.

Petenis berkebangsaan Jerman tidak mampu mengidentifikasi pemimpin yang jelas dalam hal level permainan terkait rivalitas antara Djokovic dan Alcaraz, tetapi tidak diragukan bahwa para petenis putra lain memiliki sejumlah tugas untuk mengejar kedua bintang tenis tersebut.

“Saya bertanding melawan Novak di Cincinnati, saya bertanding melawan Carlos di sini. Saya pikir mereka sangat mirip dalam hal level permainan,” ungkap Zverev.

“Ada beberapa hal di mana Novak lakukan dengan lebih baik, ada beberapa hal di mana Carlos lakukan dengan lebih baik. Saya pikir mereka berada di level mereka masing-masing saat ini. Petenis lain harus mengejar. Sesederhana itu.”

Permainan kelas dunia Alcaraz masih terus terlihat di New York dalam usaha mempertahankan gelar US Open, tetapi tantangan petenis unggulan ke-12 terhadap petenis berkebangsaan Spanyol terhalang dari set kedua sampai akhir akibat masalah yang ia alami pada otot bokong bagian kiri.

“Saya cukup memanas di set pertama. Saya bisa saja mematahkannya, pertandingan bisa terjadi sesuai keinginan saya, tetapi tidak,” tambah Zverev. “Lalu di set kedua, saya merasakan sesuatu pada otot bokong saya, bagian kiri. Saya tidak bisa mendorong servis saya lagi. Kecepatan servis saya sedikit menurun dibandingkan hari-hari lain. Ketika bertanding melawannya, saya harus memiliki hari dengan servis yang apik, jika tidak, semuanya akan menyulitkan.”

“Saya pikir senjata terbesar saya seperti diambil setelah set pertama dan akan menyulitkan bahkan untuk berkompetisi jika anda tidak memilikinya.”

Juara Olimpiade Tokyo menyatakan bahwa kendala terkait fisik yang ia alami tidak berhubungan dengan kemenangan yang ia perjuangkan selama 4 jam 41 menit melawan Jannik Sinner di babak sebelumnya.

“Saya pikir kami berdua cukup terkuras secara fisik setelah pertandingan itu,” tukas Zerev yang meninggalkan New York dengan mencatatkan 42-21, terkait pertemuan melawan Sinner.

“Saya pikir saya memulihkan diri dengan cukup baik. Hanya melihat fakta, saya pikir kami menyelesaikannya pada jam 1.30 dini hari. Kami bermain selama 4 jam 40 menit. Saya pikir saya memulihkan diri dengan cukup baik. Tetapi kali ini kondisi saya tidak cukup tangguh untuk berkompetisi.”

Artikel Tag: Tenis, US Open, alexander zverev, Carlos Alcaraz, Novak Djokovic