Pelatih Novak Djokovic Berbagi Rahasia Memukau Sang Petenis

Berita Tenis: Pelatih kebugaran Novak Djokovic, Marco Panichi mendeskripsikan sang petenis sebagai ‘fenomena genetik’ dan seseorang yang mampu melakukan hal-hal yang tidak mampu dilakukan sebagian orang.

Meski petenis berkebangsaan Serbia sudah menginjak 36 tahun, ia masih menjadi kekuatan yang sangat dominan di dunia tenis dan secara luas dianggap sebagai petenis putra terbaik.

Sementara banyak dari petenis dari generasi petenis berebangsaan Serbia telah pensiun, petenis peringkat 1 dunia melewati musim 2023 dengan lolos ke keempat final Grand Slam dan memenangkan tiga di antaranya (Australian Open, French Open, dan US Open) sehingga ia menjadi petenis putra pertama yang mampu memenangkan 24 gelar Grand Slam.

Namun, petenis berkebangsaan Serbia selalu berkomitmen untu menjalani pola makan sehat dan pola latihan yang ketat, sehingga kini semua itu membuahkan hasil luar biasa ketika usianya memasuki pertengahan tiga puluhan.

“Ada lebih dari satu alasan, tetapi pertimbangan apa pun harus dimulai dari fakta bahwa Nole adalah fenomena genetik,” ungkap Panichi.

“Ia adalah seseorang yang mampu melakukan segala sesuatu dengan kesederhanaan dan konsistensi, tetapi juga mampu melakukan hal-hal yang tidak bisa dilakukan oleh orang lain. Anda tidak selalu bisa meniru apa yang ia lakukan. Ia tahu seberapa jauh ia bisa melangkah dan oleh karena itu, ia memiliki pengalaman yang diperlukan untuk memahami apa yang dikatakan tubuhnya kepada dirinya.”

“Kami mendukungnya dengan memberinya senjata untuk terus mengembangkan kemampuan bawaannya. Nole adalah juara yang menuntut, ia menginginkan banyak hal dari dirinya sendiri dan oleh karena itu, orang-orang yang berada di sekitarnya harus beradaptasi dengan ambisi tersebut. Dan motivasinya selalu sangat tinggi, ia tidak pernah mengalami kemerosotan apa pun.”

“Kami mulai berlatih lagi pada 10 Desember, lalu ia akan pergi ke Australia dan mulai berkompetisi lagi.”

Di sepanjang musim, Djokovic menyatakan bahwa tidak ada alasan baginya untuk memikirkan tentang pensiun.

Setelah memenangkan ATP Finals, Djokovic sangat terbuka mengatakan kepada pesaingnya bahwa mereka harus melengserkannya sebelum ia mulai berpikir dengan serius untuk meninggalkan dunia tenis profesional.

Artikel Tag: Tenis, Novak Djokovic