Ons Jabeur Pilih Petenis AS Yang Permainannya Benar-Benar Mengganggunya

Penulis: Dian Megane
Kamis 13 Feb 2025, 22:13 WIB
Ons Jabeur Sebut Petenis AS Yang Permainannya Benar-Benar Mengganggunya

Ons Jabeur [image: getty images]

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Tunisia, Ons Jabeur pekan ini mengincar gelar turnamen WTA level 1000 kedua dalam kariernya di Qatar Open, Doha musim 2025.

Setelah cukup kesulitan saat ini pada musim lalu, mantan petenis peringkat 10 besar menikmati awal yang meyakinkan di musim 2025.

Setelah mengamankan kemenangan atas petenis unggulan, seperti Ekaterina Alexandrova dan Danielle Rose Colins di turnamen pemanasan sebelum Australian Open, runner up Wimbledon musim 2022 pun menuju Melbourne dengan penuh percaya diri.

Runner up US Open musim 2022 pun mendapatkan hasil terbaik di Melbourne sejak musim 2021 setelah ia kalah dari petenis AS, Emma Navarro di babak ketiga dengan tiga set.

Menuju Timur Tengah, petenis berkebangsaan Tunisia kalah dari petenis berkebangsaan Kazakhstan, Elena Rybakina di perempatfinal Abu Dhabi Open dengan tiga set.

Petenis peringkat 35 dunia pun terbang menuju Doha untuk melakoni turnamen WTA level 1000 pertama musim ini dan ia menikmati kesuksesan yang sebenarnya.

Setelah mengalahkan petenis AS, McCartney Kessler di babak pertama, petenis berusia 30 tahun mengamankan kemenangan pertama atas petenis dengan peringkat tertinggi sejak musim 2023 setelah ia menumbangkan petenis unggulan ketujuh, Zheng Qinwen dengan dua set langsung.

Bermain demi satu tempat di perempatfinal Qatar Open, petenis berkebangsaan Tunisia menghadapi lawan yang cukup membuatnya kewalahan akhir-akhir ini. Tetapi, ia mampu mengalahkan lawan tersebut, yaitu juara Australian Open musim 2020, Sofia Kenin dengan dua set langsung.

“Sofia bermain dengan luar biasa dan permainannya benar-benar mengganggu saya,” aku Jabeur. “Jadi, saya merasa gembira bisa membalaskan dendam dari pertandingan terakhir. Pertandingan terakhir sebelumnya sangat ketat, jadi, saya berharap bisa bermain dengan lebih baik.”

Petenis AS, Kenin mengandaskan petenis peringkat 35 dunia di pertemuan terakhir mereka, Italian Open musim lalu di Roma dengan tiga set.

Seberapa buruk petenis peringkat 35 dunia menghadapi Kenin? Kini kedua petenis telah bermain sebanyak sembilan kali dan petenis AS unggul dalam head to head mereka dengan 6-3, termasuk memenangkan kedua pertemuan mereka di Grand Slam.

Melenggang ke perempatfinal, petenis berkebangsaan Tunisia akan berhadapan dengan juara Grand Slam lain, yaitu juara French Open musim 2017, Jelena Ostapenko.

“Jelena pastinya membawa misi balas dendam, ia petenis yang sangat tangguh, ia sungguh luar biasa,” komentar Jabeur tentang Ostapenko.

Kemenangan terakhir petenis peringkat 35 dunia atas petenis berkebangsaan Latvia, Ostapenko diklaim hanya beberapa hari lalu saja, yaitu di laga pembuka Abu Dhabi Open.

”Itu akan menjadi pertandingan yang penuh energi and emosi, tetapi pastinya sebuah pertarungan yang sengit,” tukas Jabeur.

Artikel Tag: Tenis, qatar open, Ons Jabeur, Sofia Kenin, Jelena Ostapenko

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/ons-jabeur-pilih-petenis-as-yang-permainannya-benar-benar-mengganggunya
336  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini