Novak Djokovic Sudahi Perjalanan Denis Shapovalov Di Adelaide

Berita Tenis: Novak Djokovic menemukan jalan untuk mengatasi kegigihan petenis berkebangsaan Kanada, Denis Shapovalov di Adelaide International 1 musim 2023.

Mantan petenis peringkat 1 dunia mengandaskan petenis peringkat 18 dunia, Shapovalov dengan 6-3, 6-4 di perempatfinal Adelaide International 1.

Laga yang bertahan selama 1 jam 55 menit menyuguhkan pertandingan yang menghibur bagi para penonton di Adelaide setelah Shapovalov mampu mengimbangi petenis yang telah mengantongi 91 gelar.

Petenis unggulan pertama tampul lebih klinikal di momen-momen krusial dan tiga peluang break servis di sepanjang dua set cukup baginya untuk mengklaim kemenangan ke-21 dari 22 pertandingan terakhir yang ia lakoni dan membukukan laga panas melawan petenis unggulan ketiga, Daniil Medvedev di semifinal Adelaide International 1.

“Saya pikir kedudukan akhir mungkin tidak cukup menbuktikan tentang pertandingan kali ini,” ungkap Djokovic. “Itu pertandingan yang sangat sengit. Satu peluang break servis di set pertama, yang berlangsung cukup lama. Ia menciptakan peluang break point, ia mendapatkan peluang.”

“Di awal, ia petenis yang lebih baik. Ia mendikte pertandingan. Lalu, saya mulai menemukan ritme servis dan ritme permainan saya di lapangan. Saya hanya membuatnya bermain. Hanya membuatnya bermain. Saya merasa ia sedikit gugup. Itu yang terjadi, perubahan momentum sangat cepat di level ini.”

Juara Wimbledon musim 2022 memasuki perempatfinal Adelaide International 1 dengan mengantongi keunggulan 7-0 dalam head to head melawan petenis berusia 23 tahun, Shapovalov yang menciptakan tiga peluang break point di set pertama hanya untuk melihat petenis berkebangsaan Serbia mengamankannya. Setelah itu, petenis berkebangsaan Serbia tidak melakukan kesalahan untuk merebut keunggulan dan memenangkan set pertama.

Kombinasi pertahanan dan serangan impresif petenis unggulan pertama terbukti terlalu berlebihan bagi Shapovalov, tetapi petenis berkebangsaan Kanada tidak menyerah dan menyamakan kedudukan menjadi 3-3.

Namun petenis peringkat 18 dunia tidak mampu menahan laju petenis unggulan pertama di game kesembilan yang berlangsung maraton sebelum kemenangan berada di tangan petenis berkebangsaan Serbia.

Kemenangan tersebut mewakili kemenangan impresif lain bagi petenis unggulan pertama di kota di mana ia memenangkan gelarnya pada musim 2007.

Petenis berusia 35 tahun, Djokovic merasa percaya diri dalam mempersiapkan diri melawan Medvedev. Sampai saat ini, ia unggul dalam head to head mereka dengan 8-4.

Artikel Tag: Tenis, Adelaide International 1, Novak Djokovic, Denis Shapovalov