Marin Cilic Tak Hadapi Kendala Pada Laga Pertamanya Di Basel

Penulis: Dian Megane

Selasa 23 Okt 2018, 14:41 WIB

Marin Cilic Tak Hadapi Kendala Pada Laga Pertamanya Di Basel — Marin Cilic lolos ke babak kedua di Basel

Petenis unggulan ketiga, Marin Cilic memenangkan pertandingan pertamanya sejak 3 September di Swiss Indoors Basel. Ia mengklaim kemenangan 6-4, 6-2 atas petenis muda Kanada, Denis Shapovalov.

Iga Swiatek Lakukan Hal Yang Sebelumnya Ia Klaim Tak Akan Ia Lakukan

Petenis berkebangsaan Kroasia, Cilic langsung menyambar keunggulan 4-0 di set pertama, sebelum Shapovalov memperlihatkan kegigihannya untuk mengejar ketinggalan. Tetapi hal itu tidak cukup kuat untuk menahan Cilic memenangkan set pertama.

Di set kedua, Cilic diuntungkan dengan dua peluang break yang diciptakannya dan 23 unforced error yang tercipta dari petenis kidal, Shapovalov. Hanya kehilangan dua game saja di set kedua, Cilic melenggang ke babak kedua untuk bertemu dengan petenis berkebangsaan Rumania, Marius Copil yang mengalahkan petenis AS, Ryan Harrison dengan 6-2, 7-6.

Setelah tampil di perempatfinal US Open musim ini (kalah dari Kei Nishikori), Cilic harus menelan dua kekalahan pahit selama perhelatan turnamen di Asia. Ia gagal pada laga pembukanya di Tokyo setelah kalah tiga set dari Jan Lennard Struff. Sementara di Shanghai, ia mengamankan dua match point, tetapi lawannya, Nicolas Jarry mendapatkan peluang lain untuk memenangkan pertandingan tersebut.

Cilic masih harus berusaha untuk terkualifikasi di ATP Finals yang akan digelar pada 11 – 18 November untuk kali keempat. Saat ini ia berada di posisi keenam klasemen sementara Race To London.

Di aksi lain, petenis muda AS, Taylor Fritz mencatatkan kemenangan pertamanya di Basel setelah melumpuhkan petenis berkebangsaan Serbia, Laslo Djere dengan 6-0, 7-5 dan membukukan laga babak kedua melawan petenis tuan rumah, Henri Laaksonen yang menumbangkan petenis unggulan keenam, Marco Cecchinato dengan 6-4, 6-2.

Petenis berusia 20 tahun, Fritz akan melakukan debutnya di Next Gen ATP Finals, turnamen yang akan menghadirkan delapan petenis putra yang berusia di bawah 21 tahun dan akan digelar di Milan pada 6 – 10 November.