Lorenzo Sonego Terpaut Satu Kemenangan Lagi Dengan Gelar Di Cagliari

Berita Tenis: Lorenzo Sonego terpaut satu kemenangan untuk menjadi petenis tuan rumah pertama dalam 15 musim yang memenangkan turnamen clay-court yang digelar di Italia.

Petenis berusia 25 tahun berjuang ekstra keras demi memenangkan gelar kedua dalam kariernya setelah menumbangkan petenis unggulan kedua, Taylor Fritz dengan 6-4, 5-7, 6-1 dalam waktu 2 jam 39 menit, sehingga ia berhak melaju ke final Sardegna Open di Cagliari musim ini.

Mantan petenis peringkat 25 dunia, Filippo Volandri menjadi petenis berkebangsaan Italia terakhir yang memenangkan gelar di rumahnya sendiri ketika menjadi juara di Palermo pada Oktober 2006. Sementara itu, petenis berusia 25 tahun memenangkan gelar pertama untuk kali pertama dalam kariernya di Antalya Open musim 2019.

Mengawali semifinal Sardegna Open musim ini, kedua petenis saling kejar mengejar angka hingga kedudukan menjadi 4-4, tetapi dari kedudukan tersebut, petenis unggulan ketiga, Sonego menyambar lima game secara beruntun dan memaksa petenis peringkat 34 dunia, Fritz bermain habis-habisan demi setiap poin.

Namun dari kedudukan 0-3 di set kedua, petenis AS, Fritz membalas dengan menyambar empat game secara beruntun sebelum akhirnya menyamakan kedudukan satu set sama setelah 64 menit ketika pengembalian backhand petenis tuan rumah menyangkut di net.

Petenis unggulan ketiga menyusun kembali kekuatan untuk mematahkan Fritz di game pertama set ketiga sebelum unggul dengan 3-0. Petenis AS terus berjuang, tetapi petenis tuan rumah tidak goyah dan membukukan final pertamanya di turnamen clay-court.

Salah satu dari 10 petenis berkebangsaan Italia yang berada di peringkat 100 besar, Sonego selanjutnya akan berhadapan dengan petenis berkebangsaan Serbia, Laslo Djere demi memperebutkan gelar Sardegna Open musim ini. Head to head kedua petenis imbang dengan 1-1.

Berbanding terbalik dengan Sonego, Djere tampil dominan ketika melumpuhkan petenis unggulan keempat, Nikoloz Basilashvili dengan hasil telak 6-2, 6-0 yang berlangsung selama 52 menit saja.

Djere menguasai pertandingan dari awal dan dari kedudukan 3-2 di set pertama, petenis peringkat 57 dunia menyambar sembilan game secara beruntun. Djere kini melaju ke final turnamen ketiga dalam kariernya dan mencatatkan 10-1 di turnamen yang digelar di Italia. Pada Oktober musim lalu, ia memenangkan gelar kedua dalam kariernya di Sardinia (mengalahkan Marco Cecchinato).

Artikel Tag: Tenis, Sardegna Open, Lorenzo Sonego, Taylor Fritz, Laslo Djere