Lima Fakta Tentang Final Miami Open: Alexander Zverev VS John Isner

Berita Tenis: Pada final nomor tunggal putra terakhir sebelum Miami Open pindah ke rumah barunya di Hard Rock Stadium, Alexander Zverev yang belum melawan petenis peringkat 10 besar di Miami kali ini akan menantang John Isner.

Zverev membukukan satu tempat di final Miami Open dengan kemenangan atas Nick Kyrgios, Borna Coric, dan Pablo Carreno Busta. Sementara Isner telah mencatatkan kemenangan atas petenis peringkat 10 besar, Marin Cilic dan Juan Martin del Potro.

Banyak hal yang dipertaruhkan bagi kedua petenis di Crandon Park. Berikut lima hal yang anda harus ketahui tentang final Miami Open musim ini:

Pertemuan tersebut akan menjadi pertemuan keempat Zverev dan Isner

Laga final Miami Open kali ini akan menjadi kali keempat Zverev bertanding melawan Isner dan pertemuan pertama di final. Zverev sampai saat ini mencatatkan rekor tidak terkalahkan dari Isner, walaupun dua pertemuan terakhir mereka harus berakhir dengan tiga set dengan setidaknya menampilkan satu babak tiebreak.

Head to head Zverev melawan Isner:

Turnamen Masters 1000 Shanghai 2016 – Zverev menang 6-4, 6-2

Turnamen Masters 1000 Miami 2017 – Zverev menang 6-7, 7-6, 7-6

Turnamen Masters 1000 Roma 2017 – Zverev menang 6-4, 6-7, 6-1

Petualangan Amerika Isner

Selain mengincar gelar terbesar dalam kariernya, Isner juga berusaha untuk menjadi petenis tuan rumah pertama yang menang di Miami sejak 2010 yang dimenangkan Andy Roddick. Petenis AS telah memenangkan gelar Miami Open 14 kali, tetapi hanya dua kali sejak 2005.

Sejak turnamen Masters 1000 diperkenalkan tahun 2009, hanya dua petenis AS yang memenangkan gelarnya. Setelah Roddick, Jack Sock menang di Paris Masters musim lalu.

Zverev mengincar untuk meniru Novak Djokovic

Di usia 20 tahun, Zverev telah memenangkan dua gelar turnamen Masters 1000. Jika ia memenangkan gelar ketiganya, maka ia akan menjadi petenis termuda dalam satu dekade terakhir. Pada musim 2007, Djokovic yang diunggulkan di posisi kesepuluh, mengalahkan Guillermo Canas di final pada usia menginjak 19 tahun. Saat itu, Djokovic menjadi petenis termuda yang menang di Miami.

Isner menargetkan hal lain dari sunshine double

Jika Isner menang, ia akan meraih sesuatu yang hanya diraih oleh satu petenis sebelumnya, yakni mengklaim gelar Indian Wells nomor ganda yang diikuti dengan gelar Miami Open nomor tunggal. Satu-satunya petenis tersebut adalah Jim Courier yang memenangkan kedua gelar pada musim 1991.

Awal bulan ini, ia satu tim dengan rekan senegaranya, Sock untuk mengklaim gelar nomor ganda kelimanya di Indian Wells. Pasangan non unggulan tersebut tidak kehilangan satu set di sepanjang turnamen dan menyudutkan Bryan bersaudara di final

Hal yang dipertaruhkan pada peringkat ATP

Terlepas dari hadiah uang yang mencapai 1.340.860 USD, siapapun yang mengklaim gelar Miami Open musim ini akan menduduki peringkat tertinggi dalam karier mereka. Zverev akan menghuni peringkat 3 dunia untuk kali pertama sejak November musim lalu. Sementara Isner berpeluang untuk menempati peringkat 9 dunia yang pernah ia cicipi pada April 2012.

Artikel Tag: Tenis, miami open, alexander zverev, John Isner, Juan Martin Del Potro, marin cilic, Nick kyrgios, borna coric, Pablo Carreno Busta