Iga Swiatek Selamatkan Diri Dari Kekalahan Di Doha

Iga Swiatek [image: jimmie48|WTA]
Berita Tenis: Saat ini, tidak ada petenis yang lebih mengintimidasi daripada Iga Swiatek di seberang net, tetapi dalam waktu 2 jam 30 menit, Linda Noskova tampil tanpa gentar dan menawarkan laga yang menantang.
Pada akhirnya, petenis unggulan kedua memperlihatkan performa yang mengantarkannya memenangkan lima Grand Slam dan mengalahkan petenis berusia 20 tahun, Noskova dengan 6-7, 6-4, 6-4 di babak ketiga Qatar Open.
Kemenangan tersebut menjadi kemenangan ke-14 secara beruntun bagi petenis berkebangsaan Polandia di Doha dan ia masih berpeluang untuk menorehkan salah satu pencapaian yang langka, yaitu memenangkan Qatar Open sebanyak empat kali berturut-turut. Sampai saat ini ia telah memenangkan 15 dari 16 pertandingan terakhir yang ia lakoni di Doha.
Noskova secara mengejutkan mampu mengalahkan petenis unggulan kedua di babak ketiga Australian Open musim lalu, tetapi kini petenis unggulan kedua telah memenangkan empat dari lima pertemuan mereka.
Kembali ke perempatfinal Qatar Open, juara French Open musim 2024 akan berduel melawan juara Wimbledon musim 2022, Elena Rybakina setelah petenis unggulan kelima membungkam petenis berkebangsaan Slovakia, Rebecca Sramkova dengan 7-6, 6-2.
Sampai saat ini petenis berkebangsaan Kazakhstan, Rybakina unggul dalam head to head mereka dengan 4-3. Pertemuan di Doha pekan ini akan menjadi laga ulang final di Doha musim lalu yang dimenangkan petenis berkebangsaan Polandia dengan dua set langsung, sehingga ia memenangkan gelar Qatar Open untuk kali ketiga secara beruntun.
Meskipun petenis berkebangsaan Polandia memenangkan French Open sebanyak empat kali, Rybakina memenangkan kedua pertemuan mereka di clay-court, yaitu di Roma 2023 dan Stuttgart musim lalu. Tetapi petenis berkebangsaan Polandia unggul dengan 3-2 dalam pertemuan mereka di hard-court, termasuk memenangkan pertemuan mereka di United Cup, Sydney awal musim ini.
“Lawan yang tangguh seperti biasanya,” komentar Rybakina tentang petenis unggulan kedua. “Saya akan fokus dengan diri saya sendiri dan berusaha tampil agresif di lapangan. Ia pastinya salah satu lawan tertangguh sejauh ini di turnamen ini, jadi, mudah-mudahan saya bisa bermain dengan baik.”
Meskipun petenis unggulan kedua menyatakan kemenangan atas petenis berkebangsaan Kazakhstan di final musim lalu cukup menyulitkan, ia menyebut pertandingan melawan Noskova sebagai salah satu kemenangan tersulit yang pernah ia menangkan di Doha.
“Saya pikir begitu,” tutur Swiatek. “Saya bisa mengatakan Linda bermain dengan memukau dan pastinya ia tidak membuat semuanya mudah bagi saya.”
Terkait Rybakina, Swiatek menambahkan, “Ia senang bermain di sini, ia melenggang ke final di sini musim lalu, dan musim lalu cukup menyulitkan. Jadi, saya akan bersiap untuk sejumlah rally yang ketat, beberapa bola rendah, dan servis impresif.”
Artikel Tag: Tenis, qatar open, Iga Swiatek, Linda Noskova, Elena Rybakina
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/iga-swiatek-selamatkan-diri-dari-kekalahan-di-doha
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini