Hasil Wimbledon: Meski Kecolongan Dua Set, Novak Djokovic Pantang Menyerah

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Serbia, Novak Djokovic berjuang habis-habisan dari tepi jurang kekalahan demi satu tempat di semifinal Wimbledon musim 2022.

Petenis unggulan pertama membalikkan keadaan di pertengahan pertandingan dan menyegel kemenangan 5-7, 2-6, 6-3, 6-2, 6-2 atas petenis berkebangsaan Italia, Jannik Sinner di perempatfinal Wimbledon.

Petenis berusia 20 tahun, Sinner dengan sukses mengincar servis juara bertahan di awal pertandingan, termasuk mematahkannya sebanyak empat kali dalam perjalanan menyambar keunggulan dua set, tetapi petenis yang telah enam kali menjuarai Wimbledon meresponnya dengan menaikkan level permainan demi memberikan efek spektakuler di lapangan utama dan menyelesaikan pertandingan dalam waktu 3 jam 35 menit, sehingga ia kini mengantongi 26 kemenangan secara beruntun di London.

“Kegembiraan, cinta, kebanggaan, saya merasakan semua itu di lapangan ini,” seru Djokovic ketika ditanya tentang kemenangan beruntun di London.

“Saya mencintainya. Saya pikir sebagian besar penonton akan setuju bahwa ini adalah turnamen tenis terbesar dalam sejarah olahraga ini. Jadi, lapangan ini adalah salah satu lapangan yang paling penting, pastinya dalam karier dan hidup saya.”

“Lapangan ini menginspirasi saya untuk mengangkat raket tenis untuk kali pertama ketika saya berusia 5 tahun. Setiap kali saya memasuki lapangan ini, cinta saya terus berkembang. Jadi, mudah-mudahan saya bisa mempertahankannya.”

Selain itu, petenis unggulan pertama juga melontarkan pujian kepada petenis berusia 20 tahun, Sinner yang belum memenangkan pertandingan di turnamen grass-court sebelum menyegel kemenangan di babak pertama melawan Stan Wawrinka.

“Saya harus mengatakan selamat atas pertarungan sengit kali ini kepada Jannik,” tambah Djokovic. “Saya yakin akan ada banyak peluang baginya di panggung sebesar ini. Ia begitu dewasa untuk petenis seusianya, ia kini telah mengukuhkan diri sebagai petenis peringkat 10 besar dan peringkat 15 besar dalam beberapa musim terakhir.”

“Ia masih memiliki waktu banyak, sungguh disayangkan baginya kali ini, tetapi ia melalui turnamen yang sangat impresif dan saya menharapkan yang terbaik baginya di sisa musim ini.”

Di tepi jurang kekalahan pertama sejak Wimbledon musim 2017, petenis berkebangsaan Serbia bertahan sekuat tenaga. Meskipun Sinner memperlihatkan sedikit keajaiban di set ketiga, groundstroke petenis berkebangsaan Serbia tampak lebih impresif. Ia menyegel satu-satunya peluang break di set ketiga sebelum merebut keunggulan 4-0 di set keempat dan memaksakan set penentu.

Di set kelima, performa petenis unggulan pertama tidak mengendur, tidak memberikan banyak poin cuma-cuma kepada Sinner, dan melesatkan sejumlah winner memukau. Kali ini petenis berkebangsaan Italia tidak mampu menemukan jawaban atas permainan petenis unggulan pertama yang melenggang ke semifinal Wimbledon ke-11 dalam kariernya usai mengklaim game terakhir tanpa balas.

Kemenangan tersebut menempatkan Djokovic terpaut dua pertandingan lagi dengan gelar Wimbledon keempat secara beruntun, di mana lawannya di semifinal adalah Cameron Norrie atau David Goffin.

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Novak Djokovic, Jannik Sinner