Hasil Australian Open: Rafael Matos Dan Luisa Stefani Naik Podium Juara

Berita Tenis: Duo Brazil, Rafael Matos dan Luisa Stefani pantang menyerah demi memenangkan gelar Australian Open nomor ganda campuran di Melbourne musim 2023.

Berkat usaha keras mereka, akhirnya mereka bisa mencicipi kemenangan dengan 7-6, 6-2 atas duo India, Rohan Bopanna dan Sania Mirza di partai puncak Australian Open. Duo Brazil pun mencatatkan 7-0 sebagai tim dan mengklaim gelar Grand Slam pertama dalam karier mereka.

Duo Brazil mengawali kerja sama mereka pada musim 2023 dan mencatatkan 2-0 di United Cup sebelum mempertahankan catatan sempurna di Melbourne.

“Luisa, terima kasih banyak untuk dua pekan terakhir, sebenarnya, bulan ini,” ungkap Matos. “Terasa sungguh istimewa bermain bersama petenis Brazil lain. Saya pikir kami bekerja sama dengan benar-benar baik dalam dua pekan terakhir, kami fokus dengan hal yang kami inginkan, dan kami melakukannya.”

Matos menjadi petenis putra Brazil kelima yang memenangkan gelar Grand Slam, sementara Stefani kini menjadi petenis putri Brazil kedua yang mengamankan kemenangan di Grand Slam.

Stefani yang memenangkan 18 dari 20 laga nomor ganda putri sejak kembali beraksi usai melakoni operasi lutut pada September musim lalu, tidak mampu turun di Australian Open nomor ganda putri setelah pasangannya asal AS, Catherine McNally mengundurkan diri.

Petenis berusia 25 tahun mengenang kembali ketika Matos pertama kali memintanya membangun sebuah tim untuk nomor ganda campuran.

“Saat itu kira-kira Wimbledon musim lalu. Saya tengah menjalani proses rehabilitasi, semakin dekat untuk kembali beraksi, tetapi saya masih harus bekerja keras,” kenang Stefani.

“Ketika ia bertanya kepada saya kapan saya akan kembali beraksi, sehingga mungkin kami bisa melakoni beberapa laga nomor ganda campuran. Itu menjadi motivasi besar bagi saya untuk terus berlatih keras, semakin dekat untuk kembali beraksi. Dan sekarang kami di sini, memenangkan gelar Grand Slam pertama kami bersama di Australia, di lapangan indah ini, pada hari yang mengaguman, di hadapan para penonton yang menakjubkan dengan dipenuhi penonton Brazil.”

“Benar-benar istimewa dan luar biasa bisa membagikan mimpi ini dengan anda semua dan tim kami.”

Baik Matos dan Stefani tidak lupa memberikan tribut kepada Mirza yang melakoni Grand Slam terakhir dalam kariernya. Petenis berkebangsaan India, Mirza memenangkan enam gelar Grand Slam, yakni tiga gelar nomor ganda putra dan tiga gelar nomor ganda campuran. Turnamen terakhir yang akan ia lakoni adalah turnamen di Dubai.

Sementara petenis berusia 42 tahun, Bopanna mengincar untuk menjadi juara Grand Slam tertua sejak Martina Navratilova yang memenangkan US Open nomor ganda campuran musim 2006 ketika menginjak udia 49 tahun.

Artikel Tag: Tenis, australian open, Rafael Matos, Luisa Stefani, Sania Mirza, Rohan Bopanna