Federer kembali cetak rekor tenis legendaris

Ligaolahraga - Bintang Tenis asal Swiss, Roger Federer menguatkan langkahnya menjadi orang pertama yang memenangkan 300 Grand Slam pertandingan tunggal melawan Grigor Dimitrov pada Australia Open 2016. Federer, 34 Tahun,mengeluarkan seluruh kemampuan dan pengalamannya untuk melawan Bulgarian muda ini.

Dimitrov memanggil petugas medis beberapa kali selama pertandingan, tetapi Federer mengabaikan gangguan itu dan terus menyerang Dimitrov hingga kalah dalam kejuaraan.

"Saya bisa melihat apa yang terjadi dan sangat bersimpati dengannya," Kata Federer. "Sebagai pemain muda, saya merasakan taktik seperti itu bisa mengalahkan lawan. Saya lebih tua dan berpengalaman darinya dan saya hanya bermain dan biarkan pemain lain bermain dengan caranya mereka sendiri."

"Saya harap dia baik-baik saja, tapi saya sudah memikirkan strategi apa yang akan saya lakukan di babak selanjutnya." Simbol Kemenangan Memenangkan 300 Grand Slam adalah simbol kemenangan untuk Karir Federer. Namanya akan masuk dalam buku sejarah bersama legendaris-legendaris lain sebelumnya.

Dengan selisih umur 10 tahun dan lebih cocok menjadi orang tertua sebagai 16 pemenang terakhir di Australia Open setelah Andre Agassi di 2005.

Jika permainan Federer tetap bagus seperti sekarang, dia akan menjadi orang ketiga yang memenangkan "Five Australian Open" pemain tunggal putra, bersama legendaris Roy Emerson yang mencetak 6 kejuaraan dan lawan sekarang, Novak Djokovic yang sudah mencetak 5 kali kejuaraan.

Djokovic masih berada di peringkat teratas dan jika Ia bertemu Federer dalam final, petandingan akan menentukan apakah Federer akan memenangkan kejuaraan kelimanya atau Djokovic akan seperti Emerson menjadi satu-satunya orang yang memenangkan enam kejuaraan.

Kalahkan Kasatkina

Federer memenangkan Grand Slam petamanya di Tahun 2000 pada Australia Open melawan Michael Chang. Di Tahun 2006, dia memenangkan Grand Slam ke-100 melawan Tim Henman di Wimbledon.

Grand Slam ke-200 Ia raih di Tahun 2010 dalam pertandingan melawan Alejandro Fallla di Wimbledon. Pemain unggul wanita jatuh kepada Serena Williams dan sebelumnya dipegang oleh Maria Sharapova yang juga bersama pada babak selanjutnya.

Williams mengambil 45 menit dalam melawan pemain 18 tahun dari Rusia ini dan Darya Kasatkina kalah pada dua babak dengan skor 6-1 6-1.

Sharapova bermain tiga babak untuk mengalahkan Lauren Davis, pemain asal Amerika dan mendominasi babak terakhir dan menang dengan skor 6-1 6-7 (5-7) 6-0.

Artikel Tag: Federer, Tenis, Roger Federer, grand slam