Fabio Fognini Mundur Dari Monte Carlo Akibat Cedera

Berita Tenis: Fabio Fognini menjadi petenis teranyar yang mengumumkan pengunduran diri dari Monte Carlo Open musim 2023 akibat cedera kaki.

Petenis berkebangsaan Italia mendapatkan wildcard untuk tampil di Monte Carlo Open musim 2023 sebagai salah satu petenis yang pernah menjuarai turnamen tersebut. Ia memenangkan turnamen Masters 1000 tersebut pada musim 2019 dengan mengalahkan petenis berkebangsaan Serbia, Dusan Lajovic di partai puncak.

Di tengah-tengah penurunan performa yang terjadi akhir-akhir ini, petenis berkebangsaan Italia berharap bisa membalikkan keadaan di venue tempat ia menorehkan sejumlah kesuksesan. Tetapi, harapan tersebut kandas setelah ia mengumumkan pengunduran diri dari Monte Carlo Open setelah gagal memulihkan diri tepat waktu dari cedera kaki yang ia alami di Estoril Open pekan ini.

Menggunakan media sosial, petenis peringkat 97 dunia menyatakan bahwa ia merasa kecewa dengan pengunduran diri tersebut dan merefleksi seberapa ia sangat senang bermain di Monte Carlo.

“Dengan berat hati saya mengumumkan bahwa saya tidak bisa bertanding di Monte Carlo yang akan datang. Sayangnya cedera kaki yang saya alami di Estoril masih dievaluasi dan rasa sakitnya tidak akan mengizinkan saya untuk bertanding. Saya sangat kecewa. Anda semua mengetahui seberapa saya mencintai Monte Carlo. Saya secara publik ingin berterima kasih kepada pihak penyelenggara untuk wildcard yang mereka berikan. Saya harap bisa segera kembali ke lapangan,” tulis Fognini melalui Instagram.

Mantan petenis peringkat 9 dunia bukan satu-satunya petenis kenamaan yang mengundurkan diri dari Monte Carlo Open. Nama-nama besar seperti Rafael Nadal, Carlos Alcaraz, Felix Auger Aliassime, dan baru-baru ini Denis Shapovalov telah mundur dari turnamen tersebut.

Sementara itu, petenis berkebangsaan Italia kesulitan untuk menemukan performa terbaiknya pada musim ini setelah baru-baru ini ia mengungkapkan bahwa ia berada dalam periode terburuk dalam kariernya.

“Saya membutuhkan pertandingan dan kemenangan. Peringkat saya merosot drastis. Saya berada dalam momen terburuk dalam karier saya. Pada usia 36 tahun, saya merasa bahwa saya masih memiliki level untuk meningkatkan peringkat saya. Di hari yang positif, saya bisa mengalahkan setiap orang,” ungkap Fognini kepada jurnalis, Jose Morgado.

Petenis berkebangsaan Italia belum melampaui babak kedua di turnamen manapun pada musim 2023 setelah ia di enam dari delapan turnamen yang ia lakoni, ia kalah di laga pembuka, dengan mencatatkan 2-8.

Fognini mengawali musim 2023 dengan menghuni peringkat 55 duna, tetapi kini merosot hingga ke peringkat 97 dunia.

Artikel Tag: Tenis, Monte Carlo Open, Fabio Fognini