Elina Svitolina Bangga Bermain Demi Orang-Orang Ukraina Di Final Auckland

Penulis: Dian Megane
Senin 08 Jan 2024, 05:12 WIB - 558 views
Elina Svitolina Merasa Bangga Bermain Demi Orang-Orang Ukraina Di Final Auckland

Elina Svitolina [kanan] dan Cori Gauff [kiri] di Auckland musim 2024 [image: getty images]

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Ukraina, Elina Svitolina tidak bermain demi diri sendiri di final ASB Classic, Auckland musim 2024 melawan petenis AS, Cori Gauff.

Mantan petenis peringkat 3 dunia juga bermain demi orang-orang di Ukraina yang berjuang melawan invasi Rusia.

Petenis berusia 29 tahun harus menelan kekalahan tiga set melawan juara US Open musim 2023, Gauff di final ASB Classic, tetapi ia memperlihatkan keberanian luar biasa untuk bahkan memasuki lapangan setelah tubuhnya melalui begitu banyak hal.

Petenis peringkat 25 dunia tampak terpuruk setelah mengalahkan Wang Xiyu di semifinal ASB Classic yang berlangsung maraton pada hari Jum’at (5/1) malam dan petenis lain mungkin akan mengundurkan diri dari final. Tetapi tidak bagi sang petenis. Meskipun semua hal menentang dirinya, ia masih ingin mengerahkan semua yang ia miliki dan melakoni final.

“Saya selalu mengingatkan diri saya sendiri bahwa orang-orang saat ini, pria maupun wanita, sedang berjuang demi negara kami. Saya di sini, di tempat yang aman dan memiliki peluang mengagumkan ini untuk bermain di hadapan begitu banyak orang, untuk bermain tenis, olahraga yang saya cintai,” ungkap Svitolina.

“Saya harus menghargai momen ini, saya harus berjuang. Orang-orang yang berjuang, memberi saya motivasi ini, keberanian ini, dan semangat yang tidak terpatahkan ini. Mereka benar-benar memotivasi saya untuk mengeluarkan versi terbaik saya. Saya merasa bangga bahwa saya adalah orang Ukraina, saya bangga bahwa kami memiliki semangat ini, dan kami berjuang demi kebebasan kami. Itu motivasi besar untuk mengerahkan 100 persen kemampuan setiap kali saya memasuki lapangan.”

Ia menyatakan bahwa ia mendapatkan banyak pesan dukungan dari orang-orang di Ukraina sementara ia berada di Selandia baru, orang-orang yang harus bangun beberapa jam lebih awal untuk menyaksikan pertandingannya.

“Saya disebut dalam begitu banyak unggahan dan cerita di Instagram,” tambah Svitolina. “Orang-orang bangun. Saya selalu bermain sedikit malam, jadi bagi mereka, itu sekitar pukul 5 atau 6 pagi, dan banya orang yang menyaksikan saya. Mereka mengatakan bahwa itu memberi mereka sedikit momen menyenangkan dalam hari-hari mereka, karena beberapa hari sangat berat. Hal itu mengisi hati saya dengan banyak kehangatan dan itulah mengapa saya mendapatkan motivasi dari situasi itu.”

“Cukup sedih saya tidak bisa menang, memberi trofi bagi negara saya, tetapi pada akhirnya, ini tentang semangat juang, menikmati pertandingan besar, dan mudah-mudahan akan ada lebih banyak peluang untu melakoni fina, untuk memenangkan beberapa trofi.”

Svitolina menambahkan, “Saya merasakan banyak rasa nyeri. Punggung, pinggul, jari kaki saya memar. Saya merasakan rasa nyeri pada lutut saya, punggung saya di-tape, dan kali ini membutuhkan 45 menit agar untuk memakainya. Saya merasakan kelelahan karena saya tidak mendapatkan jeda dan saya telah bermain secara konstan dengan tekanan dan laga sengit.”

“Saya tidak bisa mengeluh. Cukup kesal saya tidak bisa memenangkan pertandingan, tetapi saya mengerahkan semuanya di lapangan dan saya benar-benar bangga dengan usaha tim saya, dengan cara kami bekerja sejak cedera pergelangan kaki saya.”

Artikel Tag: Tenis, ASB Classic, Elina svitolina, Cori Gauff

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/elina-svitolina-bangga-bermain-demi-orang-orang-ukraina-di-final-auckland
558
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini