Ditanya Kemungkinan Kembali Ke Dunia Tenis, Ini Jawaban Ashleigh Barty

Berita Tenis: Mantan petenis berkebangsaan Australia, Ashleigh Barty berjanji bahwa tidak ada peluang lain baginya untuk kembali ke dunia tenis di masa yang akan datang.

Mantan petenis peringkat 1 dunia mengejutkan dunia tenis ketika ia mengumumkan bahwa ia memutuskan pensiun pada Maret lalu ketika usianya masih menginjak 25 tahun. Pada musim 2014, ia sempat menjauh dari dunia tenis dan menggeluti kriket. Tidak lama setelah itu, ia kembali berkiprah di dunia tenis dan sejak saat itu, ia berhasil mengoleksi tiga gelar Grand Slam dan bertengger sebagai petenis peringkat 1 dunia untuk waktu yang cukup lama.

Namun kali ini, juara Australian Open musim 2022 memastikan hal tersebut tidak akan terjadi lagi.

“Tidak akan ada waktu lain bagi saya untuk kembali ke dunia tenis, saya menjanjikan itu kepada anda,” tegas Barty kepada The Age dan Sydney Morning Herald.

“Untuk saat ini, saya sangat senang berada di luar lapangan dan bertransisi ke dalam kehidupan baru ini, bukan kehidupan baru, hanya berbeda saja. Ini hanya fokus yang sedikit berbeda dari profesi saya.”

“Ini semua hal yang mungkin pernah saya harapkan. Ini adalah transisi yang mungkin saya temukan cukup mudah dan ini adalah pengulangan serta kepastian bagi saya bahwa itu adalah waktu yang tepat untuk pergi menjauh.”

Petenis yang memenangkan gelar Grand Slam pertama di French Open musim 2019, mengawali musim 2022 dengan memenangkan gelar secara beruntun di Adelaide International (mengalahkan Elena Rybakina) dan Australian Open (mengalahkan Danielle Rose Collins). Setelah mengawali musim ini dengan catatan 11-0, ia tidak bertanding pada bulan Februari, lalu mengundurkan diri dari turnamen WTA level 1000 di Indian Wells dan Miami.

Pengunduran diri Barty dari dua turnamen WTA level 1000 tersebut sedikit aneh, tetapi tidak ada seorang pun yang siap dengan pengumuman mantan petenis peringkat 1 dunia pada akhir Maret lalu.

Sejak pensiun dari dunia tenis, ia merayakan salah satu momen terbesar dalam kehidupannya. Pada Juli lalu, ia menikahi kekasih yang telah lama menjalin hubungan dengannya, Garry Kissick.

Barty merasa bahagia dengan kehidupannya saat ini dan ia tidak memiliki penyesalan atas keputusan untuk pensiun di usia semuda itu. Musim lalu, ia mewujudkan mimpi masa kecilnya ketika menjadi juara Wimbledon. Pada Maret lalu, ia mengakui bahwa ia secara perlahan kehilangan motivasi setelah memenangkan Wimbledon. Ia merasa ia telah mencapai target-targetnya dan terus bermain tanpa motivasi sesungguhnya hanya akan menjadi resep dari kehancuran.

Artikel Tag: Tenis, australian open, wimbledon, Ashleigh barty