Casper Ruud Berjuang Habis-Habisan Demi Pertahankan Gelar Di Jenewa

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Norwegia, Casper Ruud dengan sukses mempertahankan gelar Geneva Open pada musim 2022 meskipun harus berjuang habis-habisan.

Petenis unggulan kedua harus kecolongan set kedua sebelum menumbangkan petenis berkebangsaan Portugal, Joao Sousa dengan 7-6, 4-6, 7-6 di final Geeneva Open.

Petenis yang kini telah mengantongi delapan gelar, bangkit dari kedudukan 4-5 di set ketiga setelah ia mendemonstrasikan daya juang dengan mengembalikan bola secara apik di momen-momen krusial demi menjadi petenis pertama sejak Stan Wawrinka pada musim 2016 dan 2017 yang memenangkan Geneva Open lebih dari satu kali.

Di final yang dramatis, petenis berkebangsaan Norwegia menembakkan 11 ace, memukul bola dengan konsisten menggunakan backhand, dan menembakkan bola dengan kekuatan serta keakuratan demi mengklaim kemenangan melalui peluang match point keempat setelah 3 jam 1 menit.

“Itu salah satu pertandingan tergila yang pernah saya lakoni,” aku Ruud. “Banyak pasang surut. Sousa begitu dekat untuk menang, lalu tiba-tiba semuanya berbalik arah dan ini adalah tenis. Selalu terasa berat bagi petenis yang tidak menang.”

Kini, petenis unggulan kedua telah memenangkan enam turnamen clay-court dari tujuh turnamen ATP level 250 terakhir yang ia lakoni dengan satu kekalahan terjadi ketika ia menghadapi Botic van de Zandschulp di Munich bulan lalu.

Petenis peringkat 8 dunia yang mengandaskan Denis Shapovalov di final Geneva Open, menjadi petenis putra kedua yang berhasil mempertahankan gelar pada musim ini setelah Stefanos Tsitisipas yang mempertahankan gelar Monte Carlo Open bulan lalu.

“Kemenangan ini terasa begitu menakjubkan, tetapi anda harus memberi banyak sanjungan kepada Joao karena ia berjuang keras dari ketertinggalan satu set dan ia telah bermain dengan apik di sepanjang pekan. Pertandingannya hanya masalah satu atau dua poin kali ini dan beruntungnya, hal itu berpihak kepada saya,” tambah Ruud.

Awal musim ini, Ruud memenangkan gelar di Buenos Aires sehingga kini ia bergabung bersama Carlos Alcaraz (4), Rafael Nadal (3), Andrey Rublev (3), Cameron Norrie (2), dan Reilly Opelka (2) sebagai petenis putra keenam yang memenangkan lebih dari satu gelar pada musim 2022.

Sementara itu, Sousa mengincar gelar kelima sekaligus gelar kedua pada musim ini setelah ia memenangkan gelar di Pune pada awal musim. Tetapi ia gagal menemukan jawaban untuk mengatasi permainan mumpuni petenis unggulan kedua.

Artikel Tag: Tenis, Geneva Open, Casper Ruud, Joao Sousa