Berita Tenis: Singkirkan Milos Raonic, Tomas Berdych Tantang Jo Wilfried Tsonga Di Final Lyon

Ligaolahraga - Berita Tenis: Petenis unggulan ketiga, Tomas Berdych akan bermain untuk memenangkan gelar pertamanya musim ini setelah sukses menyingkirkan petenis berkebangsaan Kanada, Milos Raonic dengan hasil 7-6, 7-6 di semifinal Lyon Open pada hari Jum’at (26/05) waktu setempat.

Delapan hari lalu, Berdych kalah dari Raonic dengan dua set langsung di Italian Open, Roma dan Raonic unggul dalam head to head mereka dengan 5-2. Namun, petenis berusia 31 tahun, Berdych melesatkan sembilan ace dalam pertandingan yang cukup ketat dan melenggang ke final pertamanya sejak Oktober musim lalu ketika ia mengalahkan Richard Gasquet untuk memenangkan Shenzhen Open.

“Pertandingan itu menjadi pertandingan yang terbaik. Saya semakin berkembang setelah melakoni satu pertandingan demi pertandingan, yang tentunya sangat bagus dan penting. Saya senang dengan cara saya melewati pekan ini,” tutur Berdych.

Terakhir kali petenis peringkat 14 dunia, Berdych melakoni final di turnamen clay-court pada tahun 2015, ketika ia kalah dari Novak Djokovic di Monte Carlo Masters. Petenis berkebangsaan Ceko tersebut akan berusaha mengklaim gelar ke-14 ketika ia berhadapan dengan petenis tuan rumah, Jo Wilfried Tsonga yang melenggang ke final dengan kemenangan 6-2, 3-6, 6-1 atas Nikoloz Basilashvili asal Georgia.

“Saya bertanding melawan lawan yang tangguh. Ia (Basilashvili) sangat solid. Saya mampu bangkit kembali di set ketiga, sementara level permainannya mengalami sedikit penurunan,” imbuh Wilfried Tsonga.

Petenis berusia 32 tahun, Wilfried Tsonga melesatkan 14 ace dan mengamankan 8 dari 10 break point. “Itu adalah keuntungan besar baginya. Ia servis dengan benar-benar baik,” timpal Basilashvili.

Wilfried Tsonga sudah 25 kali melakoni partai final selama 14 tahun kariernya, tetapi belum pernah melakoni final di clay-court. Ia telah mengantongi dua gelar di Rotterdam dan Marseille musim ini, tetapi performanya sedikit melamban di awal musim clay-court.

Ia terpaksa harus mengundurkan diri dari babak kedua Madrid Open dan Italian Open akibat cedera pada pundak kanannya.

Berdych unggul atas Wilfried Tsonga dengan 8-4, tetapi Wilfried Tsonga memenangkan pertandingan terakhir mereka di clay-court Roland Garros tahun 2015.

Artikel Tag: Tenis, Lyon Open, monte carlo masters, Madrid Open, Italian Open, tomas berdych, Jo Wilfried Tsonga, Milos Raonic, Nikoloz Basilashvili