Bencic Ungkapkan Keinginan Berpasangan Dengan Federer Di Ajang Ini

Berita Tenis: Roger Federer merupakan pasangan impian di nomor ganda campuran bagi hampir setiap petenis putri, tidak terkecuali Belinda Bencic.

Petenis putri berkebangsaan Swiss termasuk petenis putri yang beruntung setelah pernah satu tim dengan Federer di musim-musim sebelumnya.

Duo campuran Bencic dan Federer telah meraih sejumlah kesuksesan dalam banyak kesempatan, termasuk memenangkan gelar ajang tenis beregu campuran, Hopman Cup di Perth secara beruntun pada musim 2018 (mengalahkan duo Jerman, Angelique Kerber dan Alexander Zverev) dan musim 2019 (lagi-lagi mengalahkan duo Jerman, Kerber dan Zverev).

Namun pada musim 2020, Hopman Cup digantikan dengan ajang tenis beregu putra yang baru, ATP Cup. Meski tidak lagi beraksi di Hopman Cup, para penggemar tenis mungkin bisa melihat performa keduanya dalam satu tim di Olimpiade Tokyo musim depan. Awalnya dijadwalkan akan digelar pada Juli 2020, ajang olahraga prestisius tersebut terpaksa ditunda akibat pandemi COVID-19.

Dalam wawancara baru-baru ini, petenis berusia 23 tahun ditanya apakah ia akan berkompetisi bersama petenis berusia 39 tahun di Olimpiade musim panas tahun depan,

Petenis peringkat 12 dunia dengan cepat menjawab bahwa ia telah siap dan kini semuanya tinggal petenis peringkat 5 dunia yang memutuskan. Petenis yang musim lalu melaju ke semifinal WTA Finals, menyatakan bahwa Olimpiade akan menjadi target penting baginya pada musim yang akan datang, selain Grand Slam.

“Saya siap, kini semuanya tergantung Roger. Belum, belum ada keputusan yang diambil, semuanya masih cukup jauh bagi saya. Tetapi selain Grand Slam, Olimpiade tetap menjadi salah satu target penting saya, di nomor tunggal dan mungkin nomor ganda campuran. Jika kami tetap sehat, saya ingin berkompetisi bersama Roger,” jelas Bencic.

Pada Februari musim ini, petenis peringkat 12 dunia mengekspresikan keinginannya untuk satu tim dengan petenis peringkat 5 dunia di ajang olahraga empat tahunan nomor ganda campuran. Tetapi dengan ajang olahraga multi internasional tersebut masih harus menanti sampai musim depan, sampai saat itu, banyak hal akan tergantung dengan bagaimana tubuh Federer akan bisa mengatasinya.

Setelah memutuskan mundur dari seluruh turnamen musim 2020, tepatnya setelah Australian Open, Federer diharapkan akan kembali beraksi di Australian Open. Petenis yang telah mengantongi 20 gelar Grand Slam belum pernah memenangkan medali emas Olimpiade nomor tunggal, tetapi ia telah mengklaim medali perak di London musim 2012 setelah kalah dari Andy Murray.

Artikel Tag: Tenis, Hopman Cup, olimpiade, Belinda Bencic, Roger Federer