Aryna Sabalenka Pupuskan Harapan Coco Vandeweghe Di San Jose

Berita Tenis: Petenis unggulan kedua, Aryna Sabalenka memupuskan harapan petenis AS, Coco Vandeweghe dengan memetik kemenangan 6-3, 6-3 yang membawanya ke perempatfinal San Jose Classic.

Satu musim lalu, Sabalenka bahkan tidak masuk ke undian utama turnamen di san Jose setelah gagal di babak pertama kualifikasi. Tetapi banyak hal telah berubah sejak saat itu. Sabalenka menutup musim panas 2018 dengan memenangkan gelar turnamen WTA pertama dalam kariernya di New Haven, dilanjutkan di Wuhan, lolos ke semifinal di Cincinnati, dan mencapai prestasi terbaiknya di Grand Slam ketika tampil di babak keempat US Open.

Dengan pencapaian tersebut, petenis berkebangsaan Belarusia, Sabalenka menjadi salah satu petenis yang diperhitungkan sebagai petenis yang berada di peringkat 20 besar. Tetapi ia sedikit terseok-seok mengimbangi pencapaian tersebut setelah musim ini ia berhasil melenggang ke lima perempatfinal, tetapi belum pernah melaju ke final.

Sabalenka melangkah ke arah yang tepat ketika tampil di San Jose melawan Vandeweghe yang tengah mencari performa terbaiknya pada turnamen pertama yang dilakoninya setelah 10 bulan absen akibat cedera.

Performa Vandeweghe pun harus diacungi jempol setelah ia bermain dengan baik untuk mengimbangi Sabalenka. Tetapi Sabalenka masih terlalu tangguh dan keluar sebagai juara setelah 1 jam 14 menit.

Servis terbukti menjadi hal penting di pertandingan tersebut. Sabalenka menembakkan enam ace dan memenangkan 82 persen poin dari servis pertamanya. Ia pun hanya dipatahkan sebanyak satu kali oleh Vandeweghe yang melakukan tujuh pelanggaran ganda.

Petenis selanjutnya yang harus dihadapi Sabalenka adalah petenis unggulan keenam, Carlo Suarez Navarro atau rekan senegara Vandeweghe, Bethanie Mattek Sands yang juga baru kembali berkiprah di dunia tenis setelah mengalami cedera.

Artikel Tag: Tenis, San Jose Classic, Aryna Sabalenka, Coco Vandeweghe