Aryna Sabalenka Berpeluang Sabet Grand Slam Lain, Tapi Bukan French Open

Aryna Sabalenka di WTA Finals, Cancun musim 2023 [image: USA TODAY Sports]
Berita Tenis: Aryna Sabalenka memenangkan gelar Grand Slam pertama dalam kariernya pada musim 2023 dan Pam Shriver berpikir gelar Grand Slam lain akan ia menangkan pada musim 2024.
Memprediksi bahwa juara Australian Open musim 2023 akan memenangkan gelar Grand Slam pada musim 2024 adalah hal yang hampir pasti, karena ia bisa dibilang petenis terbaik kedua saat ini setelah Iga Swiatek.
Petenis berusia 25 tahun memang seperti itu di sebagian besar musim 2023, jadi mengharapkan ia untuk mengambil langkah maju adalah hal yang wajar. Tentu saja, tenis lebih rumit daripada itu dan hanya karena ia menjalani musim 2023 yang impresif, bukan berarti ia akan menjalani musim 2024 yang sama impresifnya.
Ada beberapa turnamen tertentu di mana ia memiliki lebih banyak peluang daripada turnamen lain, dengan Australian Open merupakan salah satu di antaranya. Ia juga bisa memenangkan US Open dan hampir melakukannya pada musim 2023 melawan petenis AS, Cori Gauff.
Sabalenka sudah begitu dekat untuk melenggang ke final French Open, tetapi tidak cukup tangguh untuk melenggang ke babak tersebut. Dan Wimbledon selalu menjadi turnamen yang apik bagi sang petenis.
Menurut mantan petenis putri, Shriver, petenis peringkat 2 dunia akan berpeluang di Grand Slam manapun, kecuali French Open, karena Roland Garros di Paris tampak terlalu rumit dengan bagaimana petenis peringkat 1 dunia, Swiatek bermain di sana dalam beberapa musim terakhir.
“Ia memang dibangun untuk bagian ketahanan itu. Ia kuat dan berlatih dengan baik. Timnya telah melalui banyak hal dan saya merasa ada banyak stabilitas di sana. Saya pikir ia memiliki peluang emas di tiga dari empat Grand Slam, satu-satunya yang saya tidak katakan adalah Roland Garros, di mana Iga bermain dengan performa terbaik di sana. Tetapi saya pikir ia bisa menang di Wimbledon dan dua Grand Slam lain di hard-court. Menurut saya, ini adalah peluang yang sangat bagus ia memenangkannya setidaknya satu kali,” jelas Shriver.
Para penggemar tenis akan segera melihat bagaimana semuanya berjalan karena musim 2024 hanya terpaut beberapa pekan lagi. Shriver bisa membuktikan ucapannya dalam waktu kurang dari dua bulan, tetapi akan kita lihat. Sabalenka adalah juara bertahan di Australian Open dan hal tersebut akan sedikit menambah tekanan.
Artikel Tag: Tenis, French Open, Aryna Sabalenka
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/aryna-sabalenka-berpeluang-sabet-grand-slam-lain-tapi-bukan-french-open
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini