Zarco Sebut Motor Yamaha M1 Lawas Miliknya Telah Mencapai Batas

Berita MotoGP: Pebalap Tech 3, Johann Zarco, merasa dia telah mencapai "batas maksimal" dengan menggunakan motor Yamaha M1 yang berusia dua tahun.

Tampil mengesankan usai meraih posisi grid kedua saat kualifikasi, Zarco akhirnya melorot hingga posisi keenam saat balapan di Motegi pekan lalu, hasil tersebut juga diuntungkan akibat kecelakaan yang dialami Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone yang berada di depannya.

Zarco sempat bertarung di posisi terdepan saat awal-awal balapan, namun secara perlahan performanya mulai menurun dan tak bisa mempertahankan posisinya.

"Balapan yang sulit dari awal hingga akhir. Saya ingin memimpin balapan tetapi saya tidak bisa melakukan itu."

Pebalap asal Perancis ini mengaku telah memberikan penampilan terbaiknya, namun ia menyebut bahwa dirinya telah mencapai batas maksimal dari motor Yamaha M1 lawas.

“Dalam pikiran saya, bahkan jika saya tidak dapat memimpin balapan, saya tetap konsentrasi dengan baik, dan bahkan jika saya berada di belakang.

"Tapi tidak, saya tidak bisa berbuat lebih banyak. Kami hanya berada di batas dari [motor] yang kami miliki."

Di musim sebelumnya, Zarco yang menjadi Rookie of the Year sempat meminta Yamaha untuk memeberinya M1 spesifikasi terbaru, namun permintaannya tidak dikabulkan. Hal ini juga yang ditengarai menjadi penyebab kepindahan Tech 3 dan Zarco bergabung bersama KTM di musim depan.

Kesepakatan antara Tech 3 dan KTM membuat tim satelit asal Perancis tersebut bakal mendapatkan motor KTM dengan spesifikasi yang sama dengan tim pabrikan.

Artikel Tag: motogp jepang, Sirkuit Motegi, MotoGP 2018, yamaha, Tech 3, Johann Zarco