Yamaha Datangkan Toprak Murni Karena Kemampuan, Bukan Sekadar Popularitas

Toprak Razgatlioglu memenangkan gelar juara World Superbike 2025
Berita MotoGP: Kehadiran Toprak Razgatlioglu di MotoGP membawa gelombang besar antusiasme penggemar. Namun Yamaha menegaskan bahwa perekrutan sang juara dunia World Superbike bukan langkah pemasaran semata.
Masuknya Toprak Razgatlioglu ke MotoGP menjadi salah satu cerita paling menarik jelang musim 2026. Tiga kali juara dunia World Superbike itu akan menjalani debut penuh di kelas premier bersama tim satelit Pramac, berduet dengan Jack Miller.
Kehadiran pebalap asal Turki tersebut dipastikan membawa basis penggemar baru ke MotoGP. Untuk pertama kalinya, pebalap Turki akan tampil secara reguler di kelas tertinggi balap motor dunia. Namun mereka menegaskan bahwa faktor tersebut bukan alasan utama di balik perekrutannya.
Direktur Yamaha, Paolo Pavesio, secara tegas membantah anggapan bahwa Toprak hanya dijadikan alat pemasaran. Dalam wawancara dengan Moto.it, Pavesio menekankan bahwa keputusan tersebut sepenuhnya didasarkan pada pertimbangan olahraga.
“Saat kami menandatangani kontrak dengan Toprak, saya langsung mengatakan bahwa ini bukan operasi marketing, dan memang bukan,” ujar Pavesio sebagaimana dilansir dari MotoGPNews.
“Turki tidak ada hubungannya dengan pasar. Kami percaya dia adalah pebalap dengan bakat luar biasa.”
Menurut Pavesio, performa Toprak di World Superbike sudah menjadi bukti nyata kualitasnya. Ia menilai bahwa dengan waktu dan dukungan yang tepat, Toprak mampu tampil kompetitif di MotoGP.
“Dia telah menunjukkan kualitasnya di kejuaraan lain, dan kami yakin bahwa dengan proses yang benar, dia juga bisa tampil sangat baik di MotoGP,” katanya. “Tentu saja ini membawa antusiasme dan tantangan yang menarik, dan kami melihat ketertarikan penggemar yang besar.”
Toprak sendiri telah menjalani sesi awal bersama Yamaha, termasuk uji coba singkat sebelum tes Valencia dan dua hari penuh di sirkuit tersebut. Meski masih sangat dini, skuad asal Iwata ini melihat tanda tanda positif dari proses adaptasinya.
Pavesio juga menekankan bahwa proyek Toprak merupakan bagian dari rencana jangka menengah Yamaha. Ia menyebut perekrutan ini sebagai “proyek di dalam proyek”, mengingat tim ini juga sedang berada dalam fase transisi teknis.
“Mendatangkan pebalap bertalenta yang sudah matang adalah tantangan tersendiri,” ujar Pavesio. “Kami sadar bahwa waktu tidak panjang. Dibutuhkan setidaknya satu musim untuk belajar dan mengembangkan paket secara bersamaan.”
Yamaha menargetkan 2027 sebagai titik krusial. Musim tersebut akan menjadi awal era regulasi baru MotoGP, termasuk perubahan teknis dan masuknya pemasok ban baru. Menurut Pavesio, momentum itu bisa menjadi panggung terbaik bagi Toprak untuk menunjukkan potensi maksimalnya.
“Jika kami bekerja dengan baik, 2027 akan menjadi tahun di mana Toprak benar benar bisa mengekspresikan kemampuannya,” tutup Pavesio.
Artikel Tag: yamaha, MotoGP 2026, Toprak Razgatlioglu
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/yamaha-datangkan-toprak-murni-karena-kemampuan-bukan-sekadar-popularitas

Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini