Preview MotoGP Assen 2019

Berita MotoGP: Tur MotoGP musim ini akan singgah di Belanda. Balapan kuda besi itu akan berlangsung di 'The Cathedral of Motorcycle Racing. Akhir pekan ini, para pebalap di kelas para raja siap menurunkan performa terbaiknya. Berikut adalah previe jelang balapan MotoGP Belanda.

Beberapa musim terakhir, 2 musim setidaknya, MotoGP Belanda selalu menyajikan kejutan. Di tahun 2017, balapan di Belanda tentu menjadi sebuah momen tak terlupakan. Saat itu, Johann Zarco, yang membalap untuk tim Yamaha Tech3, membuat kejutan. Ia memimpin 11 lap awal setelah start dari pole position. Sementara itu, Valentino Rossi, Danilo Petrucci, dan Marc Marquez berada dalam grup pemimpin balapan.

Petrucci yang kala itu mengincar kemenangan perdana di kelas MotoGP, memberi tekanan pada Rossi. Namun, sang veteran dengan kecepatan, kesabaran, dan strategi yang tepat mampu memenangkan balapan, unggul dari Petrucci dengan selisih 0,6 detik. Di posisi ketiga, Marquez unggul spersekian detik dari Cal Crutchlow dan Andrea Dovizioso. 

Bagaimana dengan Zarco? Sepanjang balapan, ban motornya terkuras habis, sehingga posisi pebalap Perancis itu melorot jauh, finis di urutan 14.

Beranjak ke balapan tahun lalu, tak ada kata lain selain 'fantastis' untuk menggambarkannya. Balapan berjalan begitu ketat. Di grup terdepan, terjadi persaingan sengit antara Marquez, Rossi, Dovizioso, Alex Rins, dan juga Jorge Lorenzo. Sepanjang balapan, smeua pebalap tersebut saling berebut dan bertukar posisi terdepan.

Pada akhirnya, Marquez memenangkan balapan super ketat itu. Dengan Rins di posisi kedua, disusul oleh Vinales di posisi ketiga.

Musim ini, balapan di Sirkuit Assen diprediksi akan berjalan sangat seru. Pasalnya, beberapa pebalap, ya - Rossi dan Dovizioso, datang dengan emosional, setelah dipaksa keluar balapan di Spanyol oleh Lorenzo. 

Ramalan cuaca mengatakan kondisi yang hangat dengan langit cerah akan menaungi jalannya balapan. Jenis cuaca yang ideal bagi Honda. Memang sudah menjadi rahasia umum jika Yamaha lebih menyukai kondisi dingin, sementara Ducati lebih unggul ketika lintasan basah.

Yamaha sangat dinantikan gebrakkannya, setelah musim lalu berkutat dengan masalah elektronik. Kali ini, mereka datang ke Belanda dengan banyak pengembangan positif.

Dua jagoan Ducati, Dovizioso dan Petrucci juga diharapkan tampil maksimal. Sebab, Assen adalah salah satu sirkuit dengan kecepatan tinggi, sebuah keunggulan nyata dari Ducati.

Kejutan juga datang dari Fabio Quartararo. Pebalap muda tersebut diharapkan mampu menjaga konsistensinya, setelah tampil cukup kompetitif di sejak awal musim ini.

Takaaki Nakagami juga bisa saja membuat kejutan. Pasalnya, pebalap LCR Honda itu menggunakan Honda RC213V model 2018, motor yang sama ketika Marquez memenangkan MotoGP Belanda musim lalu. 

Dengan semua data tersebut, sepertinya tak salah jika mengatakan balapan di Belanda akan menjadi salah satu yang paling sengit musim ini.

Artikel Tag: motogp, Berita MotoGP, gp belanda, Sirkuit Assen, Honda, Ducati, yamaha, Andrea Dovizioso, Jorge Lorenzo, Marc Marquez, Valentino Rossi, Maverick Vinales