Raih Podium Perdana di GP Valencia, Pertanda KTM Sukses Musim Depan?

Berita MotoGP: Keberhasilan Pol Espargaro meraih podium 3 di seri pamungkas yang digelar di Sirkuit Ricardo Tormo pada Minggu (18/11/2018) lalu seperti kisah Cinderella bagi pebalap Spanyol ini dan juga tim KTM.

Podium 3 tersebut bukan hanya yang pertama bagi KTM di kelas premier tetapi juga yang pertama bagi adik Aleix Espargaro ini, sehingga keberhasilan ini membuat Pol Espargaro dan seluruh tim KTM sangat bersuka cita.

Tim pabrikan asal Austria itu menyambut keberhasilan Pol Espargaro dengan sangat emosional. Kerja keras mereka dalam pengembangan motor RC16 mulai menunjukkan hasil.

“Setelah apa yang kami lalui sepanjang musim, keberhasilan ini sangat luar biasa bagi saya dan seluruh tim. Semua kru dan juga istri saya mendekati saya. Ini seperti mimpi rasanya!” ungkap Pol Espargaro.

Seri pamungkas di Valencia sendiri berlangsung dalam kondisi cuaca yang tak menguntungkan akibat derasnya hujan yang mengguyur Sirkuit Ricardo Tormo ketika itu. Tak tanggung-tanggung, 11 pebalap pun harus jatuh tersungkur yang tak ayal membuat Race Direction terpaksa menghentikan balapan selama beberapa saat. 

Pol Espargaro sendiri merasa tak ada masalah untuk tampil di kondisi trek kering atau basah. Ia tetap merasa percaya diri sepanjang 3 hari di akhir pekan ketika seri pamungkas itu berlangsung.  

“Terus terang saya merasa baik-baik saja walaupun cuaca kurang bersahabat sepanjang akhir pekan itu karena saya tak ada masalah untuk mengaspal di trek kering atau pun basah. Untuk bisa konsisten di posisi kedelapan membuat kepercayaan diri saya utuh. Apalagi ketika balapan berlangsung, saya sadar telah mengawalinya dengan baik,” jelas Pol Espargaro.

“Kemudian saya bertarung melawan Marc Marquez. Marquez dan Honda selama ini sangat bagus ketika berakselerasi. Sesuatu yang tidak bisa saya lakukan. Kemudian saya sangat cepat di Tikungan 2 dan saya terus berusaha untuk mempertahankannya tetapi saya terjatuh. Lalu bendera merah berkibar, saat itu saya bergumam:’inilah kesempatan bagi saya. Jangan sia-siakan!’,” imbuh Pol Espargaro.

“Setelah jeda, saya mengganti ban motor saya. Setelah terjatuh, saya harus membangun kepercayaan diri saya lagi. Memang tidak mudah tetapi saya terus menggeber kecepatan motor saya,” terang Pol Espargaro.

Keberhasilan Pol Espargaro meraih podium bagi KTM melengkapi kesuksesan tim itu di seri pamungkas tersebut karena di arena balapan Moto3, Can Oncu juga mencetak sejarah setelah berhasil meraih kemenangan, begitu pula yang terjadi dengan Miguel Oliveira yang sukses meraih gelar juara di arena balapan Moto2. Oliveira sendiri musim depan akan menjadi tandem Hafizh Syahrin di tim satelit KTM-Tech 3 di kelas premier.

Sebuah Sinyal bagi KTM untuk menjadi penantang serius tim-tim mapan musim depan?

Artikel Tag: Pol Espargaro, ktm, Can Oncu, Miguel Oliveira