Pedro Acosta Ungkap Alasan Tak Mau Pakai Mass Damper di MotoGP 2025

Berita MotoGP: Pedro Acosta memilih jalan berbeda dari para pebalap Tech3. Alih-alih memakai sistem mass damper KTM yang sedang ramai diuji, ia justru bertahan dengan setup dasar sepanjang MotoGP 2025, dan alasannya cukup masuk akal.

Pedro Acosta memberikan penjelasan jujur soal keputusannya tidak menggunakan sistem mass damper KTM sepanjang MotoGP 2025. Meski perangkat ini dianggap mampu mengurangi getaran dan meningkatkan stabilitas, Acosta merasa pendekatan tersebut tidak diperlukan untuk performanya musim ini.

Acosta sempat mencoba mass damper di awal musim, namun langsung melepasnya setelah merasa kurang cocok.

“Saya sudah cukup banyak melakukan hal-hal tanpa perlu memikirkan mass damper,” ungkapnya di Portimao.

Ia menambahkan bahwa dirinya sudah memiliki dua set-up dasar yang dapat dipilih sesuai kebutuhan lintasan dan kondisi motor.

Pendekatan sederhana itu justru menjadi kunci konsistensinya. Setelah paruh pertama musim yang tidak stabil, Acosta melejit dengan meraih 12 podium di paruh kedua dan mengakhiri musim di posisi empat klasemen.

“Secara umum, itu cukup berhasil bagi saya. Saya tahu motor yang saya miliki, dan saya mengatasi masalah-masalah yang ada,” jelasnya.

Dengan hanya dua balapan tersisa di akhir musim, Acosta menilai tidak ada urgensi untuk mencoba perangkat baru.

“Tidak perlu memasang hal-hal baru. Kami akan mencoba semuanya saat tes Valencia,” katanya.

Meski begitu, Acosta tetap mengikuti agenda tes KTM di Valencia, menguji berbagai prototipe kotak ‘mass damper’ di bagian belakang RC16. Namun cuaca basah membuat waktunya terbatas. “Prioritas hari ini adalah aerodinamika,” ujarnya.

Sementara itu Maverick Vinales dari Tech3 pernah menjelaskan keuntungan mass damper, meredam getaran sehingga pebalap bisa lebih cepat. Namun ia juga menyoroti sisi negatifnya, terutama di cuaca panas ketika getaran bisa muncul lagi secara tiba-tiba.

“Ketika berfungsi, itu peningkatan besar. Tapi kalau tidak, getarannya bisa sangat besar,” kata Vinales.

Honda pun turut bereksperimen dengan perangkat serupa pada 2025, terlihat dari punuk jok belakang baru yang diyakini mengandung sistem peredam massa. Luca Marini hanya berkata singkat,

“Kami sedang mengujinya, tapi kami tidak bisa membicarakannya.”

Acosta sendiri tampak lebih nyaman dengan pendekatan konservatif. Dengan perkembangan besar yang ia capai di akhir musim, keputusan untuk tetap memakai set-up dasar jelas menjadi strategi yang terbukti efektif.

Artikel Tag: Pedro Acosta, MotoGP 2025