Passion for Speed digelar di Killarney

Ligaolahraga - Pekan ini dunia balap sepeda motor memasuki leg kedua untuk parade para jawara yang dikenal sebagai seri balap bersejarah Passion for Speed di sirkuit Killarney, di kota Cape Town, Afsel.

Salah seorang peserta yang sangat antusias dari Inggris, Alan Walker, disebut-sebut akan menunggangi Ducati Desmosedici yang juga dipakai di MotoGP untuk memimpin parade motor-motor balap yang pernah dipakai di masa lalu dan sekarang.

Meski tak ada silsilah atau rilis yang mendukung, kemungkinan besar tunggangannya itu adalah versi 989 cc yang dibuat pada 2005.

Banyak rumor beredar bahwa Wallker akan menyerahkan motornya itu kepada mantan pebalap Grand Prix dan tujuh kali penyandang gelar juara "Isle of Man TT," Mick Grant sebagai usaha bukan hanya untuk mendapatkan rekor lap untuk Killarney tapi juga sebagai rekor teranyar untuk sirkuit tersebut.

Dengan putaran gas mencapai 170 kw dan berat total 160 kg, motor itu tak diragukan merupakan sepeda motor balap tercepat yang pernah dilepas di sirkuit kota Cape Town itu dan diperkirakan mampu membuat lap pada trek 4,2 km kurang dari 70 detik.

Jika Anda ingin melihat bagaimana mesin sekelas 4tak satu liter bisa berputar hingga 17.000 rpm, datang saja ke Killarney.

Mungkin tak secepat, tapi paling tidak sama aristokratiknya dengan motor kedua jenis MV Agusta Formula 750-empat keluaran 1975.

Walker juga akan membawa Ducati 888 yang pernah dipakai Carl Fogarty saat memenangkan balap Superbike 1993 dan North West 200, sementara setingan untuk rekor lapnya masih dalam proses.

Suzuki diperkirakan akan mendominasi balap-balap TT di Afsel dengan model-model seperti XR89 dan GSX-R  yang menjadi kebanggan pada pertengahan 1980an.

Lihatlah juga veteran balap seperti Noel Haarhof yang berseteru keras dengan musuh lamanya, Graeme van Breda dan Gavin Ramsay, masing-masing menunggangi GSX-R759 sementara pahlawan "Isle of Man TT," Ian Simpson mengendarai motor balap XR69 dengan seperti apa adanya.

Haarhof yang sudah lama rehat dari dunia balap, kembali ke kompetisi pada seri leg pertama di Zwartkops, berhasil memenangkan balapan TT melampaui Van Breda, dengan Simpson di tempat ketiga pada Balap 1 dan Ramsay di tempat ketiga pada Balap 2.

Van Breda, seorang pebalap Masters Cup yang sukses akan senang hati beradu laju dari Haarhof di sirkuit itu, namun ia lupa bahwa Killarney adalah trek favorit Haarhof sebagai pebalap Superbike. Praktis, keduanya sama-sama kompetitifnya.

Pertemuan pebalap untuk Passion for Speed Historic Racing akan digelar selama dua hari mulai Sabtu (6/2) dan Minggu (7/2) di Killarney dengan memperebutkan gelar Classic TT dan Superbike Klasik di kedua hari itu.

Balapan juga akan diwarnaii dengan parade mesin-mesin balap yang bersejarah dan tak tergantikan a.l. parade khusus oleh motor-motor balap 50cc stroke ganda.

Artikel Tag: Passion for Speed, Alan Walker, killarney, cape town