Miguel Oliveira Sesalkan Gagal Finis di MotoGP Prancis

Berita MotoGP: Miguel Oliveira sedang dalam perjalanan untuk menyelesaikan comeback-nya di MotoGP Prancis dengan hasil terbaiknya sejauh ini di Pramac Yamaha - hingga menjadi korban tikungan yang sama yang merenggut bintang pabrikan Fabio Quartararo dan rekan setimnya Jack Miller.

Seperti Miller, Oliveira memilih strategi yang tepat untuk memulai balapan dengan ban basah dan, di tengah kekacauan pergantian motor, penalti, dan kecelakaan, mendapati dirinya berada di posisi kedua, di belakang pemenang akhirnya Johann Zarco.

Kemudian diburu oleh saudara Marquez, Oliveira - yang masih belum fit sepenuhnya setelah absen tiga putaran karena cedera bahu - kemudian juga disalip oleh Pedro Acosta, Maverick Vinales, dan Fermin Aldeguer.

Posisi ketujuh masih akan melampaui satu-satunya finis Oliveira sebelumnya yaitu posisi ke-14 musim ini, tetapi balapannya berakhir dengan kecelakaan di tikungan terakhir, 8 putaran dari bendera finis.

"Sangat disayangkan tidak dapat menyelesaikan balapan, karena akan sangat menyenangkan untuk mendapatkan beberapa poin dan dalam balapan yang gila seperti itu akan menjadi nilai tambah," kata Miguel Oliveira.

“Itu seperti lotre, tetapi kami tahu bahwa hujan akan turun, tinggal menunggu waktu dan melihat seberapa banyak hujan yang akan turun. Dan itu terbayar."

Saat hujan, semuanya lebih baik secara fisik, tidak terlalu keras dan menuntut, tetapi begitu hujan mulai turun lebih deras, dia sama sekali tidak memiliki pegangan belakang.

“Sangat sulit untuk tetap berada di atas motor, tiba-tiba motornya patah, membuat segalanya menjadi sangat sulit," katanya.

“Itu mimpi buruk untuk diatasi. Ketika saya jatuh, saya melambat, tetapi saya tidak dapat menghindarinya. Sungguh disayangkan.”

Artikel Tag: MotoGP Prancis, Miguel Oliveira, Pramac