Honda Masih Cari Penyebab Marc Marquez Crash Parah di Mandalika

Marc Marquez Usai Crash di Warm-up MotoGP Indonesia
Berita MotoGP: Bos Repsol Honda, Alberto Puig, mengungkapkan bahwa timnya masih mencari tahu penyebab Marc Marquez terpental dari motornya di warm-up seri MotoGP Indonesia.
Marc Marquez diketahui terlempar dari motornya pada menit-menit akhir sesi Warm Up Practice (WUP) seri MotoGP Indonesia pada Minggu (20/3). Ia sempat dibawa ke Medical Centre, sebelum kemudian pria berjuluk The Baby Alien tersebut dievakuasi menggunakan helikopter medis untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Rumah Sakit Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Marquez lalu dinyatakan tidak fit untuk balapan utama MotoGP Indonesia lantaran dirinya divonis menderita gegar otak. Honda juga enggan mengambil risiko lebih besar jika tetap nekat menurunkan rider asal Spanyol itu.
Sebelum kecelakaan dalam sesi pemanasan, Marquez sudah tiga kali crash di Sirkuit Mandalika. Pertama, juara dunia MotoGP enam kali itu tersungkur pada sesi FP2 (Tikungan 11) lalu ketika Q1 (Tikungan 13 dan Tikungan 12).
Selain itu keputusan pemasok ban tunggal untuk kejuaraan MotoGP, Michelin, untuk membawa ban belakang dengan konstruksi lebih besar telah menyebabkan Honda dilanda problem daya cengkeram ban belakang.
“Marc mengalami tiga kecelakaan ini dan kami harus mencoba memahami mengapa, karena kecelakaannya mulai hari ini sangat brutal,” ucap bos Repsol Honda, Alberto Puig, dikutip dari MotoGP.com.
“Jujur saja kami perlu menganalisa. Mereka (Michelin) membawa ban yang berbeda dan kami harus memahami segalanya, dan pada saat ini sulit,” imbuhnya.
“Pebalap kami jatuh dan kami ingin memahaminya, jadi saya rasa saya tidak bisa memberi Anda info yang tepat.”
“Akhirnya, dia mengalami kecelakaan besar dan kami memutuskan itu tidak benar dalam keadaan setelah gegar otak di kepala untuk membawanya ke trek,” ia menuturkan.
Pol Espargaro menjadi satu-satunya rider Honda dengan raihan terbaik di MotoGP Indonesia, yakni finis ke-12.
Ketika ditanya tentang kecelakaan yang dialami Marc Marquez, Espargaro menyebut rekan setimnya itu cukup beruntung karena lolos dari cedera. Namun, ia menilai penyebab kecelakaan disebabkan oleh pihak eksternal.
“Ya, maksud saya ini adalah situasi kami sepanjang akhir pekan,” kata pebalap berjuluk Polyccio itu.
“Ketika kami mengeluh tentang Michelin, sepanjang akhir pekan itu bukan karena kami suka mengeluh tentang Michelin.”
“Itu karena kami menghadapi masalah serius tentang konsumsi ban depan selama balapan.”
“Kami tidak dapat menyelesaikan balapan karena konsumsi ban depan terlalu tinggi, dan ban belakang mengunci semua pebalap di tikungan sepanjang akhir pekan.”
“Jadi, ketika kami mengeluh itu karena kami merasa benar-benar memiliki masalah dan akhirnya dari menjadi cepat dan aman di tes, kami lambat dan saya pikir hari ini Marc beruntung tidak cedera,” ungkap Espargaro.
“Dan jika dia cedera, ini akan menjadi konsekuensi dari pilihan buruk mitra eksternal akhir pekan ini,” tutupnya.
Artikel Tag: Honda, Marc Marquez, MotoGP 2022
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/honda-masih-cari-penyebab-marc-marquez-crash-parah-di-mandalika

Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini