Fabio Quartararo: Sprint Race Akan Berdampak Buruk bagi Pebalap

Penulis: Abdi Ardiansyah

Sabtu 17 Des 2022, 11:40 WIB

Berita MotoGP: Fabio Quartararo mengakui format Sprint Race akan lebih menghibur para penggemar, namun hal tersebut tak sebanding dengan risiko yang diterima para pebalap.

Direktur Teknis Yamaha Akan Buat Keputusan Mengenai Mesin V4

Kejuaraan MotoGP 2023 akan dikemas dengan tampilan berbeda dibanding musim-musim sebelumnya. Untuk kali pertama sepanjang sejarah kelas utama, pebalap akan menjalani dua balapan di setiap seri yakni balapan utama di hari Minggu dan sesi Sprint Race di hari Sabtu.

Sprint Race sendiri terinspirasi dari ajang balap mobil Formula 1. Sayangnya mayoritas pebalap MotoGP kurang antusias dengan adanya format tersebut.

Rider Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, melihat pebalap akan mengalami kerugian lebih besar apabila absen atau gagal finis. Selain itu mereka lebih berisiko untuk menderita cedera.

Para pebalap juga bakal merasa tertekan sejak sesi latihan bebas karena berambisi untuk merebut poin di Sprint Race.

"Akan lebih baik jika balapannya tidak ditumpuk dalam waktu berdekatan karena jika kita cedera, kita mungkin akan kehilangan banyak poin," kata Quartararo dilansir dari Speedweek.

"Tapi, pada akhirnya ini berlaku untuk semua orang dan kita harus menerimanya,” ia mengimbuhkan.

Meski begitu El Diablo tak menampik bahwa kehadiran Sprint Race lebih menguntungkan bagi penggemar karena perlombaan jadi lebih menarik. Di sisi lain, pebalap dituntut untuk bekerja keras demi meraih hasil maksimal di setiap akhir pekan.

"Ini akan sangat spektakuler bagi para penggemar, tetapi seharusnya tidak semudah itu bagi para pebalap," tutur Quartararo.

"Ini akan menjadi sangat, sangat sulit dan kami harus memikirkan dengan sangat hati-hati soal strategi yang akan kami kembangkan selama sesi latihan bebas,” ia menyimpulkan.