Dovizioso Sebut Lorenzo Tak Punya Andil Apapun atas Kemajuan Ducati

Berita MotoGP: Andrea Dovizioso mengungkapkan bahwa Jorge Lorenzo memang tidak bisa tampil kompetitif sejak kedatangannya ke tim Ducati pada awal musim 2017 lalu.

Sepanjang kariernya di gelaran balap grand prix, Jorge Lorenzo telah sukses mengoleksi 5 gelar juara dunia. Tiga diantaranya merupakan juara di kelas tertinggi MotoGP, bersama tim Yamaha, yakni pada musim 2010, 2012, dan 2015.

Pada akhir musim 2016 silam, Lorenzo memilih hijrah ke Ducati lantaran kerap berseteru dengan Valentino Rossi.

Berbekal prestasi menterengnya tersebut, Lorenzo digadang-gadang bakal membawa Ducati dalam perebutan gelar juara dunia. Alih-alih tampil kompetitif, musim perdana rider berjuluk X-Fuera itu justru bisa dibilang gagal total. Lorenzo tidak bisa sekalipun meraih kemenangan dan hanya meraih tiga kali finis di podium saat menunggangi Desmosedici GP.

Hal itu berbanding terbalik dengan performa yang ditunjukkan sang rekan setimmnya, Andrea Dovizioso yang bersaing ketat melawan pebalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, dalam perburuan gelar juara dunia.

Dovi mampu memberikan perlawanan tanpa henti kepada Marquez bahkan persaingan terus berlanjut hingga babak pamungkas di GP Valencia. Padahal, musim sebelumnya, Dovi hanya bisa menempati peringkat kelima klasemen akhir MotoGP 2016.

Melihat progres signifikan pada musim 2017 itu, banyak pihak menilai Jorge Lorenzo mempunyai andil dengan kedatangannya di Ducati. Akan tetapi, hal itu dibantah dengan tegas oleh Dovizioso yang menilai rekan setimnya malah tidak kompetitif pada musim itu.

"Menghubungkan hasil yang saya raih dengan kedatangannya ke Ducati adalah hal bodoh bagi saya. Jorge Lorenzo tidak pernah benar-benar tampil kompetitif pada tahun 2017, dia juga tidak mampu menunjukkan dirinya," ujar Dovizioso seperti dikutip dari Corsedimoto

"Namun, pada musim tersebut, saya adalah satu-satunya pebalap Ducati yang tampil cepat sepanjang musim," pungkasnya.

Artikel Tag: Andrea Dovizioso, Ducati, MotoGP 2019