Berita MotoGP: Saat Casey Stoner Berbicara Tentang Plus Minus Desmosedici GP16

Ligaolahraga – Dijumpai delam World Ducati Week, Casey Stoner memang menagkui tak akan kembali ke dunia MotoGP yang membesarkan namanya. Namun demikian, ia tetap tak bisa menolak saat ditanyakan mengenai performa Desmosedici GP16, andalan Ducati di MotoGP musim ini.

Sebelumnya, Stoner pernah menguji motor Cucati musim ini saat masih menggunakan bah Achilles. Lalu, bagaimana setelah menggunakan Michelin? Bagi Stoner, perubahannya sangat drastic. Mulai dari sasi, perangkat elektronik, bahkan ban Michelin sendiri menurutnya cukup sesuai karakter Ducati yang beringas.

“Motornya sangat fantastis,” kata Stoner buka suara. “Kami memang membuat beberapa perkembangan dari sesi tes, sebagaimana yang memang kami inginkan. Bahkan, pada beberapa sisi yang menjadi kelemahan kami, kami berhasil meningkatkannya sedikit demi sedikit.”

“Berbicara soal ban, sasis, dengan aplikasi perangkat elektronik yang sekarang, ada beberapa aspek pada motor yang kami rasakan memperoleh perkembangan signifikan, khususnya saat pengujian dilakukan pada kondisi panas terik.”

“Saya rasa ada banyak poin positif dari Desmo tahun ini. Kami telah mengembangkannya secara perlahan. Namun, sejujurnya, apa yang kita lihat saat ini, belum menunjukkan potensi Desmo sesunggunya. Saya kira potensi kami lebih besar dari saat kami memulai musim ini.”

“Secara umum, kami sangat kuat pada sisi pengereman. Tikungan juga OK, stabilitas motor sangat baik, dan kami memiliki mesin yang luar biasa.”

“Tikungan mungkin menjadi salah satu aspek yang akan menjadi focus pembenahan kami selanjutnya. Jika kami memulai pembenahan ini sebelum musim ini bergulir, mungkin saja saat ini kami berada di posisi yang lebih baik di klasemen.”

Komentar Stoner ini memang layak untuk didengarkan. Pasalnya, sejauh ini belum ada yang bisa menangani Ducati sebaik Stoner. Ya, Stoner mungkin adalah satu-satunya pebalap yang berhasil menjinakkan seluruh tenaga Ducati di dalam kendalinya.

Artikel Tag: motogp, Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dani pedrosa, Marc Marquez, Ducati, desmosedici gp16, Casey Stoner, World Ducati Week