Robert Kubica Ungkap Betapa Sulitnya Pebalap Muda Potensial Tembus F1
Berita F1: Robert Kubica mengungkapkan bahwa mencapai karier di F1 bukanlah hal yang mudah meski merupakan pebalap muda yang potensial sekalipun.
Dalam wawancara dengan Mikolaj Sokol di situs Sokolimok.com, pebalap penguji Tim Alfa Romeo, Robert Kubica, berbicara mengenai banyak hal, termasuk soal masa depan F1. Kubica membuka pembicaraan dengan menceritakan pengalamannya menjalani debut di dunia F1 di mana dirinya selalu hampir mengalahkan Lewis Hamilton. Menurutnya, hal tersebut tak layak menggambarkan seorang pebalap usai mengalami musim yang buruk. Kubica menjelaskan bahwa hal terpenting adalah tekad untuk bangkit dan maju.
"(Ada masa) Lewis jarang finis di depan saya. Namun bukan berarti saya mengatakan bahwa ia tidak bagus, akan tetapi itu adalah salah satu musim saat ia tak memiliki paket mobil yang dapat memberikan peluang untuk menang," kata Kubica.
"Sebaliknya, saat tahun 2000, ketika Anda dapat mengatakan tim junior McLaren serta Mercedes hanyalah untuk Lewis Hamilton dan Nico Rosberg, mereka memenangi hampir seluruh balapan,” jelasnya.
"Saya seringkali melihat bahwa kami mempunyai banyak (calon) Michael Schumacher atau Lewis Hamilton baru yang berusia 10-13 tahun. Saya berbicara mengenai dunia gokart secara umum. Mungkin 1-2 orang dapat berlanjut ke F1, namun bisa jadi tidak ada," tambahnya.
Kubica ingin mengatakan bila para pebalap muda perlu mendapat dukungan sejak dini untuk meningkatkan potensi dan kualitas mereka karena menembus F1 bukanlah hal yang mudah.
"Bagi para pebalap gokart muda, balapan merupakan hal yang terpenting, bukan menjadi penerus Schumacher atau memenuhi foto mereka di Facebook," tutup pebalap dengan satu kemenangan F1 tersebut.
Artikel Tag: Alfa Romeo Team, robert kubica, f1
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/f1/robert-kubica-ungkap-betapa-sulitnya-pebalap-muda-potensial-tembus-f1
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini