Perpisahan dengan Sang Pelatih Bisa Menjadi Masalah bagi Lewis Hamilton

Berita F1: Eks pebalap F1, Nico Rosberg, menilai kepergian Angela Cullen yang merupakan pelatih fisioterapis Lewis Hamilton dapat mempengaruhi performa sang pebalap.

Jelang seri GP Arab Saudi akhir pekan lalu, diumumkan bahwa Angela Cullen tak lagi menjadi pelatih fisioterapis Lewis Hamilton. Pria berusia 38 tahun itu bersikeras bahwa perpisahan tersebut bukan karena masalah pribadi. Bos Mercedes, Toto Wolff, pun mengisyaratkan kalau itu merupakan keinginan pebalapnya sendiri.

Eks pebalap F1, Nico Rosberg, kemudian menilai kepergian Cullen berpotensi untuk menjadi masalah.

"Saya pikir itu mungkin memperburuk keadaan. Meskipun perpisahan itu terlihat baik-baik saja, Angela adalah teman sejati. Dengan pelatih Anda, sebagian besar waktu Anda selama akhir pekan balapan, Anda akhirnya juga pergi makan malam bersama dalam kelompok yang sangat kecil dan ketat – mungkin anggota keluarga dan pelatih dan hanya itu,” ujarnya dilansir dari Skysports.

“Bagi Lewis untuk tidak memilikinya, saya yakin itu tidak ideal dan tidak begitu baik. Saya pikir itu mungkin tantangan lain yang harus dia hadapi dan biasakan,” lanjut pria berkebangsaan Jerman tersebut.

Angela Cullen diketahui telah mendampingi Lewis Hamilton selama tujuh tahun. Saat GP Arab Saudi, balapan pertama tanpa sang pelatih, ia finis P5 di belakang George Russell.

Di sisi lain, juara dunia F1 tujuh kali menolak memberikan perincian tentang alasan Cullen tak lagi melatihnya.

“Angela adalah seikat kebahagiaan. Ini benar-benar berbeda, tidak melihatnya di siang hari dan tidak memiliki energi positif di sekitarnya,” ucap Hamilton.

“Tapi saya masih memiliki tim hebat di sekitar saya. Dia ada di sini dalam semangat. Dia telah mendukung saya sepanjang akhir pekan melalui SMS. Jadi, ya,” pungkasnya.

Artikel Tag: Lewis Hamilton, Mercedes, Angela Cullen, F1 2023